Citraland
Honda

Reaksi Didier Deschamps Setelah Prancis Kalah di UEFA Nations League dari Italia

Reaksi Didier Deschamps Setelah Prancis Kalah di UEFA Nations League dari Italia

Didier Deschamps akan memiliki banyak pertanyaan untuk dijawab setelah kekalahan Prancis di Nations League dari Italia--didierdeschamps.fff

PALPRES.COM - Bagaimana reaksi Didier Deschamps yang mengaku siap menghadapi para pengkritik setelah Prancis memulai awal laga UEFA Nations League mereka dengan kalah 3-1 dari Italia pada hari Sabtu dini hari?

Bradley Barcola memberi tuan rumah keunggulan saat pertandingan baru berjalan 12 detik.

Namun Azzurri mampu membalas untuk mengamankan kemenangan pertama mereka atas Prancis di Parc des Princes.

Setelah hanya mencetak satu gol dari permainan terbuka di Euro 2024, Les Bleus gagal merepotkan Gianluigi Donnarumma.

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Dalam Angka, Inilah Catatan Statistik di Balik Rekor 900 Gol Sepanjang Karier Sang Legenda

BACA JUGA: 5 Fakta Menarik Tentang Kiper Timnas Maarten Paes yang Tampil Gemilang Saat Hadapi Arab Saudi

Tercatat hanya tiga dari 12 tembakan mereka dalam pertandingan tersebut yang tepat sasaran, yang semuanya terjadi di 45 menit pertama.

Italia sukses mempermalukan Prancis di kandang setelah kalah 1-3 di Parc Des Princes--azzurri

Prancis mencatatkan total gol yang diharapkan (xG) sebesar 0,86 berbanding 1,71 milik Italia, dengan Kylian Mbappe mengalami malam yang sulit di depan gawang. 

Meskipun telah memenangkan Piala Dunia dan Nations League selama masa kepelatihannya, Deschamps siap untuk dikritik, setelah sebelumnya dikritik di Jerman.

“Saya terbiasa dengan kritik, bahkan jika saya lebih banyak menang daripada kalah dalam karier saya,” kata Deschamps.

BACA JUGA:Usai Bikin Kejutan di Arab Saudi di Matchday Pertama, Rombongan Timnas Indonesia Langsung Pulang ke Tanah Air

BACA JUGA:Kecelakaan! Pelatih Frankfurt Meninggal di Usia 33 tahun, Ini Penyebabnya

“Saya tahu tingkat kebugaran kami tidak dalam kondisi terbaik, tetapi ini adalah skuat muda dengan Olise dan Manu Kone yang menjalani debut senior. Ini adalah langkah yang diperlukan untuk berkembang.

“Saya selalu melihat dengan jelas apa yang kami lakukan. Sayangnya, dalam hal intensitas dan fisik, Italia melakukan lebih dari kami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: