Cabut Perintah Penangkapan, Pengadilan Kriminal Internasional Batalkan Kasus Haniyeh
Mendiang Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh yang terbunuh di Tehera, Iran, 31 Juli 2024 lalu.-Tangkapan Layar X @Xeyaann-
BACA JUGA:Amerika Serikat 1-2 Kanada: David Lanjutkan Penampilan Impresif Marsch
Sehingga, tegas Ali Khamenei, sudah menjadi tugas dan kewajiban Iran untuk membalas dendam atas tertumpahnya darah Ismail Haniyeh di Teheran tersebut.
Sementara itu Presiden Iran Masoud Pezeshkian, menyebut serangan rudal yang dilakukan Israel hingga menewaskan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh yang sedang berkunjung ke Teheran, adalah perbuatan pengecut.
“Republik Islam Iran akan mempertahankan integritas teritorial, kehormatan, kebanggaan dan martabatnya, dan membuat para teroris penyerang menyesali tindakan pengecut mereka,” kata Masoud Pezeshkian dalam postingannya di X.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: