Dinilai Gagal! Proyek Bandara di Jawa Barat Ini Telan Anggaran Rp2,6 Triliun, Berakhir Sia-Sia?

Hingga tahun 2023, bandar udara ini masih disebut tampak sepi bagai kuburan.

Aktivitasnya tidak seramai bagaimana infrastruktur gerbang udara kebanyakan.

BACA JUGA:Resep Udang Balon Anti Gagal, Ini Kunci Rahasia Agar Gelembung Sempurna

BACA JUGA:Palembang Masuk Daftar 4 Kota Terpanas di Asia Tenggara, Berikut Penjelasan BMKG

Sekretaris Tim Pelaksana KPPIP, Suroto kemudian mengungkap bahwa kondisi bandara yang dikenal dengan Kertajati ini tak bisa disebut sebagai proyek gagal.

Sebab, kala itu infrastruktur penunjang seperti jalan tol belum beroprasi secara penuh hingga traffic pun masih terlihat tak seramai bandar udara lainnya.

Lantas, setelah PSN Jalan Tol Cileunyi - Sumedang - Dawuan atau Cisumdawu ini beres, apakah Bandara Kertajati Majalengka mengalami perubahan?

"Saya melihat airport Kertajati yang didukung oleh Tol Cisumdawu merupakan airport masa depan kita," ungkap Presiden Jokowi saat peresmian tol dikutip dari Sekretariat Kabinet.

BACA JUGA:2 Kapal OPV TNI AL Resmi Diberi Nama, Penuhi Syarat Sebagai Light Frigat, Ini Keunggulannya

BACA JUGA:Sempat Tersandung Kasus Dugaan Pemerasan Hingga Bergaya Hedon, Inilah Profil Lengkap Kapolda Sumsel yang Baru

Sejak bandara ini diresmikan pada 29 Oktober 2023, Pemerintah pusat langsung semangat patok target bahwa infrastruktur ini bisa melayani 12 juta penumpang hingga tahun 2024.

Namun, per April 2024, terpantau traffic penerbangan domestik mencapai 18.083 penumpang.

Alhasil, wara wiri pelayanan bagasi pun mampu sentuh 426,9 ton.

"Mengalami kenaikan sebesar 2,13 persen dibandingkan Maret 2024," dikutip dari laman Provinsi Jawa Barat.

BACA JUGA:WAW! Siapa Sangka Kopi Hitam Dapat Sembuhkan Banyak Penyakit

Sumber: