Jalan Tol 30,57 km Ini Perkuat Konektivitas 3 Wilayah di Riau, Ditarget Rampung 2026

Salah satu jembatan ikonik di Tol Lingkar Pekanbaru adalah Jembatan Sungai Siak.

Jembatan total bentang 214 meter dengan main span 97,5 meter ini, memakai metode balanced cantilever.

Dalam metode ini, pembangunan dilakukan secara bertahap dari kedua sisi luar bentang menuju titik tengah jembatan.

BACA JUGA:Mulai Senin Ini, Gerbang Tol Kisaran Sumut Ditutup Sementara, Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Kurun Waktu 12 Bulan, Tol Terpeka 189 Kilometer Ditingkatkan Kualitasnya oleh HKA

Jembatan ramah lingkungan

Sehingga akan terbentuk keseimbangan struktur jembatan. 

Tak ada pilar di tengah sungai, menyebabkan jembatan ini ramah dengan lingkungan.

Karena kondisi lingkungan tetap terjaga, selain kapal pengangkut logistik bisa melintas di bawah jembatan tanpa hambatan. 

BACA JUGA:Sudah Uji Laik Fungsi, Proyek Tol Bayung Lencir – Tempino Tak Lama Lagi Rampung

BACA JUGA:Proyek Tol Palembang-Betung Dilanjutkan, Rampung Akhir 2025, Cek Progresnya!

Teknologi digital construction juga telah diterapkan pada proyek Jalan Tol Lingkar Pekanbaru.

Diantaranya Building Information Modelling (BIM), terrestrial laser scanner (TLS), load scanner, photogrammetry, electronic density gauge (EDG), dan aplikasi HKI APPS. 

Penerapan teknologi konstruksi diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam setiap tahapan konstruksi.

 

Sumber: