Rudal Israel Gempur Situs-situs Militer Iran, Banjir Kecaman Internasional

TEHERAN, PALPRES.COM – Israel akhirnya melakukan gempuran ke sejumlah situs militer di Iran, Sabtu pagi ini.

Serangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) tersebut berlangsung dalam 3 gelombang.

Juru bicara militer Israel mengatakan, operasi itu ditujukan pada fasilitas produksi rudal Iran, sistem rudal permukaan-ke-udara, dan infrastruktur pertahanan udara lainnya.

Gempuran rudal-rudal Israel tersebut, disebut sebagai respon balasan atas serangan 200 an rudal Iran ke wilayah negara zionis tersebut 1 Oktober lalu.

BACA JUGA:Menlu AS Datang, Hizbullah 'Hujani' Kota-kota di Israel dengan Roket

BACA JUGA:Israel Serang Pasukan PBB Pakai Bom Fosfor Putih, 15 Tentara UNIFIL Terluka

Balasan serangan Iran

Dimana saat itu Iran menembakkan 200 rudal ke Israel, dan menewaskan satu orang di Tepi Barat yang diduduki Israel.

Serangan Iran pada 1 Oktober lalu, merupakan aksi balasan atas kematian pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dan komandan Korps Garda Revolusi Islam Abbas. Nilforoushan.

Pihak militer Israel pun minta agar Iran tidak membalas serangan tersebut, sebagai upaya tak menyeret  kedua negara dalam pertikaian hebat dengan senjata berat.

BACA JUGA:Israel Klaim Bunuh Pemimpin Utama Hizbullah Hashem Safieddine, Cek Faktanya

BACA JUGA:Komandan Senior Tentara Israel Tewas dalam Ledakan di Gaza, Begini Kronologisnya

Media Iran melaporkan, terjadi beberapa ledakan di Ibukota Teheran dan beberapa pangkalan militer negara tersebut sekitar pukul 02.00 waktu setempat.

Dalam serangan itu, 2 orang tentara Iran di laporkan tewas.

Iran klaim kerusakan 'terbatas'

Namun, serangan Israel tersebut sepertinya tak terlalu berpengaruh pada Iran.

Sumber: