Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Diprediksi Meningkat saat Nataru 2025, Ini Tanggal Puncaknya
Trafik kendaraan yang melalui Jalan Tol Trans Sumatera pada Nataru 2025, diperkirakan akan mengalami peningkatan.-Hutama Karya-
Menurut Dody, panjang ruas tol fungsional sementara adalah 120,4 km, dengan rincian Jalan Tol Trans Sumatera hingga Jawa.
BACA JUGA:Siap-siap! Tarif Segera Berlaku di Jalan Tol Bengkulu - Taba Penanjung, Ini Pertimbangannya
BACA JUGA:7 Jalan Tol Fungsional Ini Bakal Operasional saat Nataru 2025, Apa Saja?
Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir juga menggarisbawahi peran strategis Hutama Karya sebagai BUMN dalam memperlancar arus mudik dan balik Nataru.
Menurutnya, selain mendukung kelancaran perjalanan, kehadiran ruas fungsional juga bermanfaat ganda.
Sinergi BUMN dan Hutam karya
“Sinergi BUMN seperti Hutama Karya sebagai pengembang dan juga operator untuk tol di Sumatera ini memberikan dampak positif, tidak hanya untuk kelancaran arus lalu lintas.
Tetapi jalan tol yang telah dibangun ini dapat menekan biaya logistik sangat signifikan, utamanya ketika peak season,” terang Erick.
Dengan akan dioperasikan secara fungsional ruas-ruas baru, Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mempersiapkan diri dan kendaraan sebelum melintas di jalan tol, mematuhi tata tertib dan ketentuan yang berlaku di jalan tol.
BACA JUGA:KEREN! Kapten Ipswich Town Tolak Keras Penggunaan Ban Pelangi, Faktor Agama Ternyata
BACA JUGA:2 Proyek Penghubung Tol Trans Sumatera Dikebut, Kejar Fungsional saat Nataru 2025
Pengguna jalan juga diminta berkendara dengan kecepatan maksimum 40 km/jam, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.
Pengguna jalan juga diminta untuk segera beristirahat di tempat istirahat terdekat, apabila merasa mengantuk.
Jika terdapat keluhan atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol, agar segera melapor ke Call Centre masing-masing ruas tol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: