Citraland
Honda

Inilah Jalan Tol Terindah di Jawa Timur, Pangkas Waktu Hingga 30 Menit, Sayangnya Hal Ini Terjadi

Inilah Jalan Tol Terindah di Jawa Timur, Pangkas Waktu Hingga 30 Menit, Sayangnya Hal Ini Terjadi

Ilustrasi jalan tol terindah di Jawa Timur-pixabay-

Jalan Tol Pandaan - Malang mampu memangkas waktu perjalanan dari Pandaan menuju Singosari dari yang seharusnya 60 menit menjadi 20 hingga 30 menit.

Alasan Jalan Tol Pandaan - Malang menjadi yang terindah di Jawa Timur lantaran pada Seksi 2 dan Seksi 3, Pemandangan Gunung Arjuno, Lawu, Kwi dan Bromo -Semeru serta area persawahan yang semuanya bisa terlihat sekaligus oleh pengendara.

BACA JUGA:Tak Ada Cuti Bersama Tambahan pada Libur Natal dan Tahun Baru 2024, Begini Penjelasan Pemerintah!

BACA JUGA:Hadir Dengan Desain Lebih Mewah! Intip Spesifikasi HP Horor Magic 7 RSR Porsche yang Resmi di Rilis!

Tol Pandaan - Malang termasuk ke dalam bagian dari Jalan Tol Surabaya - Malang yang menyajikan hamparan pemandangan alam.

Terutama di rest areanya yang berhadapan langsung dengan Gunung Bromo dan Semeru di sisi timur ruas tol jika dari arah Malang, Gunung Arjuno di sisi barat, Gunung Kawi di sisi barat daya, Gunung Pandermen di Kota Batu dan ditambah Gunung Penanggungan di wilayah Pandaan.

Hadirnya jalan tol terindah di Jawa Timur ini memperlancar arus mobilitas barang, orang dan jasa sehingga lebih meningkatkan perekonomian Kota Malang.

Naasnya, dibalik keindahannya ada insiden kecelakaan maut yang melibatkan bus rombongan pelajar SMP Islam Terpadu Darul Quran Mulia Putri Bogor yang terjadi di KM 77+200 A Tol Surabaya - Malang pada 23 Desember 2024.

BACA JUGA:Ini Cara Cek dan Link Pengumuman PPPK Tahap 1 2024, Jadwalnya Hingga 31 Desember 2024

BACA JUGA:Percaya Diri dengan Skincare yang Tepat, Emina Bagikan Tips untuk Mahasiswa Politeknik Mandiri Prasetiya

Kecelakaan ini melibatkan Bus Tirto Agung yang membawa 48 penumpang, terdiri dari 40 pelajar, 6 pendamping, sopir dan kernet serta sebuah truk jenis wingbox.

Bahkan, 4 orang meninggal dunia pada kecelakaan ini yakni sopir bus Untung Subagio, kernet bus Ahmad Bahrur, salah satu pendamping Tri Subangkit Mulyana dan pendamping lainnya Iyan Mariana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: