Honda

Biadab! OPM Bunuh dan Aniaya Guru serta Tenaga Kesehatan di Yahukimo

Biadab! OPM Bunuh dan Aniaya Guru serta Tenaga Kesehatan di Yahukimo

TNI bersama aparat terkait saat mengevakuasi 42 tenaga pengajar dan tenaga kesehatan dari Yahukimo ke Jayapura -Tangkapan Layar IG@puspentni-Pusat Penerangan TNI

PAPUA PEGUNUNGAN, PALPRES.COM – Aksi biadab kembali dilakukan oleh OPM, kali ini di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, PAPUA PEGUNUNGAN.

Dalam peristiwa yang terjadi Jumat 21 Maret 2025 itu, dikabarkan satu orang meninggal dunia, enam orang luka-luka, serta fasilitas pendidikan terbakar.

Demikian dilansir Pusat Penerangan TNI di laman media sosial Instragram @ puspentni.

Menurut Kapuspen TNI, Brigjen TNI Kristomei Sianturi, bahwa TNI berkomitmen untuk selalu melindungi masyarakat, terutama tenaga pendidik dan kesehatan yang bertugas di daerah terpencil.

BACA JUGA:Flypass Archer Flight Sambut 5 Rajawali Laut Muda TNI AL, Cek Formasi Garangnya!

BACA JUGA:Diplomasi Navy Brotherhood! 2 Alutsista TNI AL Latihan dengan Kapal Perang Jerman

Dijelaskan Brigjen TNI Kristomei Sianturi, TNI telah mengerahkan personel untuk mengevakuasi korban, mengamankan wilayah, dan mendukung pemulihan situasi pasca tindakan biadab dan pengecut dari OPM.

OPM Kelompok Elkius Kobak

“Diduga dilakukan oleh kelompok OPM pimpinan Elkius Kobak.

Sebelumnya di meminta sejumlah uang kepada para tenaga pengajar.

BACA JUGA: Mengenal Maung MV3, Kendaraan Operasional Baru TNI-Polri, Cek Spek Garangnya!

BACA JUGA:Korvet KRI Bung Hatta-370 Siap Perkuat Armada TNI AL, Cek Spek Garangnya!

Karena permintaan tersebut tidak dipenuhi, kelompok ini melakukan aksi kekerasan pembunuhan, dan menganiaya enam orang guru.

Lalu, membakar gedung sekolah dan rumah guru, serta menimbulkan ketakutan di masyarakat,” papar Brigjen TNI Kristomei Sianturi.

Pasca perbuatan OPM tersebut, TNI bersama aparat terkait telah berhasil mengevakuasi 42 tenaga pengajar dan tenaga kesehatan dari Yahukimo ke Jayapura dengan jarak yang cukup jauh dan sulit untuk dijangkau. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait