Robert Lewandowski Membantah Kabar Pergi dari Barcelona

PALPRES.COM - Striker Barcelona Robert Lewandowski menegaskan tidak ada perbedaan dalam penampilannya dibandingkan beberapa tahun lalu, meski semakin dekat dengan ulang tahunnya yang ke-37, dan menegaskan kemungkinan untuk tetap bertahan di klub pada musim panas ini.

Lewandowski mencetak gol ke-37 dan ke-38 musim ini pada akhir pekan lalu saat Barcelona menang 4-1 atas tim tetangga, Girona.

Bahkan sebelum kick-off, itu sudah menjadi catatan gol terbaiknya dalam satu musim sejak bergabung dengan klub pada tahun 2022 dan ia bisa saja mencapai 50 gol dalam dua bulan terakhir musim ini.

Namun, pertanyaan tentang masa depannya telah memicu rumor bahwa Barcelona dapat memutuskan hubungan dengan Lewandowski musim panas ini untuk mengejar penyerang yang lebih muda, dengan pemain Newcastle United, Alexander Isak, disebut-sebut sebagai target yang memungkinkan.

BACA JUGA:Unai Emery Belum Rencanakan Transfer Permanen untuk Penyerang Manchester United

BACA JUGA:Bayer Leverkusen Yakin Xabi Alonso Tidak Akan Pergi Menuju Real Madrid

“Banyak orang berbicara tentang usia saya, tapi saya tahu saya bekerja keras seperti biasa,” kata Lewandowski kepada wartawan. “Saya ingin bermain di level teratas untuk beberapa tahun lagi. Saya merasa sangat baik secara fisik.

“Tidak ada perbedaan antara beberapa tahun yang lalu dan sekarang dalam hal statistik saya.”

Pada musim terakhir Lewandowski di Bayern Munich, ia mencetak 50 gol dalam 46 pertandingan di semua kompetisi. 

Dia telah mencapai 55 gol pada 2019/20, musim di mana dia secara kontroversial tidak dianugerahi Ballon d'Or setelah penghargaan itu dibatalkan karena krisis Covid-19, bahkan dengan sepak bola masih dimainkan. 

BACA JUGA:Megawati Catatkan 13 Poin, Red Sparks Pasrah Dicukur Pink Spiders

BACA JUGA:Pecco Bagnaia Raih Kemenangan Perdana Musim Ini di MotoGP Amerika 2025

Tetapi sebagian besar musim lainnya bersama Bayern menghasilkan jumlah gol antara 40 dan 48

Lewandowski adalah bagian dari generasi pemain yang mendapat manfaat dari peningkatan praktik sains olahraga, yang memungkinkan mereka untuk memperpanjang karier di luar usia pensiun yang biasanya 35 tahun.

Sumber: