Gandeng Tim Auditor Hitung Kerugian Negara Proyek Baju Olahraga Lansia

PRABUMULIH, PALPRES.COM- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Prabumulih menggandeng tim auditor untuk menentukan kerugian negara terkait korupsi dugaan mark up proyek baju olahraga lansia di Dinas Kesehatan. Tak hanya itu, tim Kejari Prabumulih juga telah memeriksa 12 saksi terkait perkara rasuah dilingkungan Pemkot Prabumulih.

“Kita gandeng auditor untuk melakukan perhitungan kerugian negara. Setelah ada hasil auditnya, penetapan tersangka akan diumumkan oleh penyidik. Kita juga sih telah mengantongi identitas nama tersangka korupsi pengadaan belanja pakaian olahraga pelayanan kesehatan lanjut usia tahun 2021 senilai Rp1.053.000.000,00 miliar,” jelas Kepala Kajari Prabumulih, Roy Riady SH MH melalui Kepala Seksi (Kasi) Intelijen, Anjasra Karya SH MH.

Menurut Anjasra Karya mengungkapkan, untuk tahap penyidikan saat ini sudah melakukan pemanggilan beberapa saksi. Dalam dalam waktu dekat ini kita akan sounding juga ke ahli untuk penghitungan kerugian negara.

“Jika hasil audit nantinya telah dipegang penyidik, kita akan melakukan gelar perkara untuk penetapan tersangka. Nah untuk identitas tersangka utama telah dikantongi," bebernya saat diwawancarai awak media, Senin (4/7/2022).

Masih kata mantan Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Lahat menerangkan, sebetulnya tinggal menunggu waktu saja penetapan tersangka. Untuk calon tersangkanya dari hasil penyidikan pihaknya sudah terbayang dan sudah ada dalam catatan. 

“Akan tetapi nanti pada waktunya akan kami umumkan siapa saja pihak yang lebih bertanggung jawab dalam perkara ini. Kalau jumlah tersangkanya nantilah sabar. Nanti akan kita umumkan pihak-pihak mana saja yang lebih bertanggung jawab dalam perkara rasuah ini," pungkasnya. 

 

Sumber: