Ingin Dapat 2 BLT dari Kemensos? Minggu depan Mulai Cair, Begini Cara Daftarnya via HP
![Ingin Dapat 2 BLT dari Kemensos? Minggu depan Mulai Cair, Begini Cara Daftarnya via HP](https://palpres.disway.id/upload/6d8dd505ae4fe103a737487258e76324.jpg)
Ilustrasi -Dok Palpres-palpres.com
JAKARTA, PALPRES.COM - Kabar terbaru mengenai kapan pencairan 2 BLT andalan Kemensos menjadi hal yang sangat ditunggu.
Adapun dua bansos yang merupakan bansos reguler tersebut adalah bansos BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) Sembako dan PKH (Program Keluarga Harapan), yang ditotal dapat sasar sekitar hampir 29 juta KK (Kartu Keluarga).
Baik itu yang hidup di daerah kota besar, maupun dipedesaan.
Kedua bansos yang pada tahun 2023 ini disalurkan kedalam bentuk BLT (Bantuan Langsung Tunai) dan non tunai, dipastikan akan dicairkan mulai minggu depan paling cepat.
BACA JUGA:Gerah 1000 Persen, Inilah 3 Daerah Terpanas di Jawa Timur, Suhu Tembus 37 Derajat Celcius
BACA JUGA:Panasnya Luar Biasa, 5 Daerah Terpanas di Provinsi Jawa Tengah, Bukan Semarang Juaranya, Tapi?
Akan tetapi, jikapun penyaluran terlambat paling akan disalurkan pada akhir minggu di bulan Oktober ini.
Penyaluran ini nantinya masih akan menyasar penerima pada tahap sebelumnya, yang bisa kamu cek pada www.cekbansos.go.id.
Disamping itu, jika setelah kamu cek namamu tidak ada berarti kamu belum masuk kedalam daftar penerima.
Kemudian, untuk bisa mendaftar sebagai penerima bansos, yang harus kamu lakukan harus masuk ke DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) terlebih dahulu.
BACA JUGA:BLT Rp200.000 dan Beras 10 Kg Dibagikan Besok? Cek Daftar Penerima PKH di Sini
Karena DTKS adalah sumber data dari penerima bansos yang ditetapkan oleh Kemensos ri.
Adapun cara pengajuan ke dalam DTKS bisa ditempuh dalam dua cara. Pengajuan melalui pemda.
Dalam hal ini pihak desa, kelurahan, kecamatan, dan dinas sosial setempat.
Cara lainnya bisa melalui aplikasi usul-sanggah yang ada di Playstore, bisa juga pada website cekbansos yang telah dijelaskan sebelumnya.
Adapun pemilik e-KTP yang berpeluang mendapatkan dua bansos ini adalah sebagai berikut.
Pertama, masuk kedalam SP2D (Surat Perintah Penyaluran Dana) oleh pihak bank ataupun pos.
Kedua, merupakan pemilik e-KTP yang telah online, dan padan di SIKNG, DTKS, dan Dukcapil, serta Emis atau Dapodik.
Ketika e-KTP yang telah masuk DTKS, dan masuk ke dalam penambahan serta pengenapan dari kuota yang telah ada sebelumnya.
BACA JUGA:Jangan Bilang Cuma Hiasan, 5 Batu Akik Ini Punya Khasiat Luar Biasa
BACA JUGA:Anak Tongkrongan Wajib Kesini, Ini 5 Tempat Nongki yang Cozy Abis di Palembang!
Dilansir dari youtube resmi @Kemensos RI, bahwasanya kedua bansos ini akan tetap dilanjutkan pada tahun depan.
Hal ini dibuktikan dari kesimpulan hasil rapat Komisi 8 DPR/RI, dan Mensos Tri Rismaharini beberapa waktu lalu.
Dicatat, hampir 50 persen lebih anggaran Kemensos pada tahun 2024, akan difokuskan pada belanja bansos.
Diantaranya adalah bansos PKH, dan BPNT Sembako.
BACA JUGA:Banyak Gas di Perut? Ini Ramuan Mujarab untuk Mengatasinya
Disamping itu juga bansos lain yang bersifat ATENSI juga akan disalurkan, dan dilanjutkan.
Kedua bansos yang telah menjadi program nasional pemerintah ini sudah selayaknya diberikan apresiasi.
Hal ini tidak terlepas dari kontribusi yang telah diberikan guna penurunan angka kemiskinan, dan stunting di Indonesia.
Disamping itu, peran pemda dalam memperbaiki data penerima secara berkala, juga sangat dibutuhkan.
BACA JUGA:Wabup dan Forkopimda OI Rapat Bahas Karhutla, Sebagian Oknum Camat Sibuk Lakukan Ini
BACA JUGA:Berambisi Jadi Mobil Keluarga Idaman, Honda WRV 2023 Suguhkan Desain dan Fitur Modern
Agar, data yang didapat selalu up to date.
Sehingga, bentul-betul dinikmati oleh mereka yang seharusnya merasakannya.
Demikian informasi yang bisa disampaikan, semoga dapat dapat dipahami. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: