6 Mitos Dunia Kesehatan yang Salah Kaprah, Nomor 5 Malah Bikin Jijik
Ilustrasi --Freepik
JAKARTA, PALPRES.COM - Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering menemukan beberapa mitos terkait kesehatan.
Dokter Sung dalam SB30Health Chanel di YouTube menyebutkan, ada 6 mitos kesehatan yang beredar di masyarakat.
Mitos itu bikin salah kaprah.
Berikut 6 mitos tersebut:
BACA JUGA:BLT El Nino Akan Cair di Tanggal Ini di Kantor Pos, 18,8 Juta KPM Terima Bantuan Rp400 Ribu
1. Air Es Membuat Perut Buncit
Air es membuat perut buncit sebenarnya adalah mitos.
Mengapa?
Karena air yang kita konsumsi sehari-hari itu baik dalam suhu normal, atau dipanaskan, ataupun dalam bentuk es batu, kalorinya tetap sama, yaitu 0 kalori.
Jadi, tidak akan membuat perut bertambah buncit.
BACA JUGA:18,8 Juta Pemilik KK Bakal Dapat BLT El Nino Langsung 2 Bulan, Cek Tanggal Pencairannya!
BACA JUGA:Cek Daftar Bansos yang Cair Dibulan November Ini, 2 Bantuan Ini Cair Hingga 4 Kali
Perut kita bertambah buncit yang benar adalah jika anda mengkonsumsi kalori yang berlebihan, karena akan disimpan dalam bentuk lemak di dalam tubuh kita.
Terutama di bagian perut.
Jadi walaupun anda minum es, minum air panas, atau air dalam suhu biasa.
Itu tidak akan mempengaruhi kondisi perut anda.
BACA JUGA:BLT BPNT Tahap 6 Cair Lagi untuk 2 Bulan, via ATM Dobel BLT El Nino, Cek Jadwal dan Penerimanya!
2. Mengkonsumsi Teh Hijau Setiap Hari dapat Menurunkan Berat Badan dengan Cepat
Sebenarnya teh hijau kalau kita konsumsi secara teratur, dapat menjaga tubuh kita agar lebih sehat.
Karena di dalam teh hijau terdapat kandungan antioksidan dan polifenol.
Contohnya seperti EGCG atau “Epigallocatechin gallate” dapat membantu menjaga kondisi jantung.
BACA JUGA:Cuma Pakai 3 Bahan, Sepatu Putih Jadi Auto Kinclong Seperti Baru dari Toko, Ini Lho Caranya!
BACA JUGA:SP2D Keluar! 3 Bansos Kemensos Cair via Pos di Tanggal Ini, Tunggu Undangannya Ya
Kemudian berperan sebagai antioksidan (menangkal radikal bebas).
Selain itu juga dapat berperan dalam menurunkan berat badan.
Namun dalam satu cangkir teh hijau, dosis atau kandungan EGCG tadi sangatlah rendah.
Jadi jika kita hanya mengkonsumsi 1 cangkir setiap hari, maka tidak akan banyak berpengaruh terhadap penurunan berat badan.
BACA JUGA:Piala Dunia U17 2023: Tendangan Keras Nabil Asyura Berbuah Gol, Sementara Maroko U17 Unggul 2-1
BACA JUGA:Harganya Sentuh Angka Rp6,4 Miliar, Intip Spesifikasi Mobil Listrik Pertama Rolls Royce Spectre
Mungkin kita bisa mencarinya dalam bentuk suplemen yang kandungannya lebih tinggi.
3. Pembalut dapat Menyebabkan Kemandulan
Bagi wanita yang sedang menstruasi atau menggunakan pembalut, sebenarnya pembalut dapat menjaga organ intim agar tetap bersih.
Jika para wanita menggunakan pembalut, sebaiknya gantilah pembalut anda setiap 3 sampai 4 jam sekali.
BACA JUGA:Simbol Kekayaan dan Kekuasaan, Inilah Keistimewaan Batu Akik Merah Delima
BACA JUGA:Piala Dunia U17 2023: Raih Tiket 16 Besar, Mali U17 Hempaskan Kanada U17 dengan Skor 5:1
Pilihlah pembalut yang baik.
Dengan demikian, organ intim dapat terjaga dengan baik.
Jika seandainya lupa mengganti pembalut atau malas mengganti pembalut, maka dapat menyebabkan penumpukan kuman, menyebabkan tumbuh jamur dan dapat menyebabkan “keputihan”.
Jadi, pernyataan bahwa pembalut dapat menyebabkan kemandulan adalah mitos.
BACA JUGA:Beberapa Bantuan Digelontorkan Pj Bupati Muba di Kecamatan Jirak Jaya, Ini Salah Satunya
BACA JUGA:Jangan Ragukan Eksistensi New Suzuki Shogun 125, Intip Spesifikasi dan Harga Terbarunya
4. Wanita Berusia Lanjut Tidak Mungkin Hamil
Bagi anda para wanita, pernah merasa, ‘Saya sudah berusia 45 tahun.
Saya sudah berusia 47 tahun, saya tidak mungkin hamil lagi’.
Sebenarnya ini adalah mitos.
BACA JUGA:Rezeki Segera Menyelimuti, 3 Shio Beruntung Siap Raih Bonus dan Hadiah Besar Tahun 2024
Selama anda masih menstruasi, maka ada kemungkinan untuk hamil.
Jika anda melakukan hubungan seksual, tentunya.
Cara agar anda pasti tidak hamil adalah anda jangan melakukan hubungan seksual atau anda sudah tidak menstruasi lagi.
Dalam tanda kutip anda sudah masuk masa “menopause”.
BACA JUGA:Resep Batagor Ayam Bumbu Kacang Sederhana Nikmat Luar Biasa Mudah Dibuat,
5. Minum Air Seni dapat Menyembuhkan Diabetes
Hal ini memang sedang viral, sedang heboh.
Ada yang mengatakan bahwa air kencing dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Ada yang mengatakan bahwa minum air kencing binatang tertentu dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
BACA JUGA:Solusi Tahun Baru! 7 Tempat Rental Motor di Palembang, Lengkap dengan Harga Sewa dan Nomor Telepon
BACA JUGA:BURUAN! Cuma Hari Kamis Ini Aja, Ada Promo TBT 9 Ayam Hanya Rp99.000an Jangan Sampai Ketinggalan
Salah satunya adalah diabetes.
Ini adalah mitos.
Mungkin sampai sekarang pun belum ada bukti penelitian mengenai hal tersebut.
Dan selama belum ada penelitian, maka hal itu adalah mitos.
BACA JUGA:Ini Ciri Mathi dan Filosofi Perkutut Bodronoyo, Burung Perkutut yang Sangat Baik untuk Dipelihara
Mengapa?
Karena air seni adalah sisa pembuangan dari tubuh yang tidak kita perlukan lagi, dan akhirnya dibuang oleh tubuh kita.
Mungkin ada air seni masih terdapat kandungan mineral atau berbagai jenis zat-zat lainnya.
Tetapi, sebenarnya tubuh kita sudah tidak membutuhkannya.
BACA JUGA:Ada Dana Bansos Hingga Rp3 Juta untuk Masyarakat Miskin, Segera Cek Daftar Penerimanya di Sini
Itulah sebabnya dibuang.
6. Minum Obat Diabetes Sebelum Disebut Terkena Diabetes
Jadi, banyak orang yang beranggapan, ‘Sebelum saya kena diabetes, saya harus minum obat diabetes supaya saya tidak terkena diabetes’.
Hal ini adalah mitos.
BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Orang Tua Tidak Disarankan Mencium Bibir Anak
Ini adalah pemikiran yang keliru.
Mengapa?
Karena ketika kita dalam kondisi gula darah yang normal, kemudian kita minum obat diabetes tanpa pengawasan dari dokter atau anda membelinya sembarangan, maka justru gula darah kita menurun drastis.
Dan akibatnya, kita akan kekurangan gula di dalam darah anda, atau disebut dengan ‘hipoglikemia’.
BACA JUGA:Inilah 11 Rekomendasi Produk Facial Wash Sesuai Jenis Kulit, Wajah Bersih Hingga ke Pori-pori
Jika gula darah kita turun berlebihan, kita akan mengalami pusing, gemetar, dan bahkan bisa koma.
Bila tidak cepat ditolong, mungkin bisa meninggal.
Jadi, mengkonsumsi obat diabetes dalam kondisi gula darah kita masih normal, sebaiknya tidak dianjurkan.
Bahkan tidak boleh dilakukan. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: