Banner Honda PCX

Berdaya di Desa, UMKM Gula Aren Ini Berhasil Tembus Pasar Global Berkat BRI

Berdaya di Desa, UMKM Gula Aren Ini Berhasil Tembus Pasar Global Berkat BRI

Mega selaku pemrakarsa Gula Aren Temon saat ikut serta dalam BRI UMKM EXPO(RT) 2025, yang berlangsung 30 Januari hingga 2 Februari 2025 di ICE BSD City-BRI-

JAKARTA, PALPRES.COM - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat komitmennya dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. 

Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut adalah melalui dukungan terhadap Gula Aren Temon, sebuah pengolahan gula aren yang berlokasi di Desa Temon, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, yang berhasil memperluas jangkauan pemasaran hingga ke pasar ekspor.

Berawal pada tahun 2020, Gula Aren Temon yang diprakarsai oleh Mega hadir sebagai upaya memanfaatkan potensi sumber daya alam lokal berupa pohon aren yang melimpah di wilayah tersebut. 

Sebelumnya, masyarakat sekitar umumnya mengolah gula aren secara sederhana, hanya memproduksi gula cetak yang dipasarkan di pasar tradisional.

BACA JUGA:BRI Jalin Kerja Sama dengan Bank Raya, Perluas Akses Dana Pensiun Digital

BACA JUGA:Sinergi BRI dan BPJS Ketenagakerjaan Dorong Inklusi Jaminan Sosial bagi Pekerja Informal

Melalui inovasi, Gula Aren Temon kini menghasilkan berbagai varian produk, seperti gula aren semut, gula aren cair, gula aren mini cube, kopi gula aren, dan gula aren rasa jahe merah. 

Tingkatkan Nilai Tambah Produk

Diversifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk sekaligus memperluas segmen pasar.

Sebagai bagian dari pengembangan usaha, Gula Aren Temon memberdayakan kelompok tani yang dimulai dengan melibatkan 20 petani lokal pada tahun 2020 dan berkembang hingga mencakup sekitar 150 petani pada tahun 2025. 

BACA JUGA:Keberhasilan Cokelat Ndalem Jadi Bukti Nyata Keberpihakan BRI Terhadap UMKM

BACA JUGA:BRI Dukung Regulasi Baru DHE SDA, Optimalkan Devisa Ekspor dan Perkuat Stabilitas Ekonomi

Sebagai bentuk apresiasi, Gula Aren Temon setiap tahun memberikan dukungan berupa alat produksi dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas.

Mega menegaskan, bahwa Gula Aren Temon saat ini menghadapi dua tantangan utama dalam menjaga keberlanjutan usaha. 

“Selain pentingnya menarik minat generasi muda agar terlibat dalam sektor pertanian, kami juga menghadapi tantangan dalam penanaman kembali pohon aren untuk memastikan ketersediaan bahan baku di masa depan. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait