PGN Bersinergi dengan Bukit Asam dalam Proyek Pengembangan SNG dari Batu Bara

PALPRES.COM- Pengembangan Synthetic Natural Gas (SNG) dari batu bara menjadi fokus inisiatif pengembangan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dengan menggandeng PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Upaya yang dilakukan kedua perusahaan tersebut merupakan strategi diversifikasi pasokan energi nasional serta penguatan ketahanan energi.

Proyek pengembangan ini menggunakan cadangan low-rank coal milik PTBA yang berada di Tanjung Enim, Sumatera Selatan.

Dan selama ini memang belum termonetisasi secara optimal. 

BACA JUGA:PGN Palembang Targetkan Pasang 3.150 Sambungan Jargas di Sumsel

BACA JUGA:Pertamina Drilling dan PGN Gagas Implementasikan Dynamic Gas Blending System untuk Pengeboran Minyak

Selain itu lokasi tersebut juga sangat menguntungkan karena dekat dengan jaringan pipa transmisi PGN yang berada di Pagardewa, Sumatera Selatan.

Dengan begitu bisa meningkatkan peluang menghemat pengembangan infrastruktur.

Sebagai langkah awal, pada 2025 ini PGN dan PTBA akan melakukan fokus terhadap studi kelayakan.

Tujuannya untuk mengkaji potensi pembangunan fasilitas produksi SNG, jaringan pipa termasuk skema bisnis yang memungkinkan.

BACA JUGA:PGN Gagas dan Pertamina Drilling Terapkan Dual Fuel, Teknologi Inovatif untuk Pengeboran Minyak Lebih Efisien

BACA JUGA:PGN Hadirkan Kemudahan! Bayar Tagihan Jargas Kini Bisa Lewat Berbagai Kanal Digital dan Ritel

Inisiatif ini sejalan dengan prioritas pemerintah dalam hilirisasi dan kemandirian energi. 

“Jika terealisasi, proyek ini berpotensi memperkuat pasokan gas dalam negeri dan mengurangi ketergantungan terhadap impor,” ungkap Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN, Rosa Permata Sari.

Sumber: