"Penanganan kanker paru termasuk adenocarcinoma tergantung pada stadium, lokasi kanker, dan kondisi pasien secara keseluruhan," katanya.
Pada pasien ini, terapi awal yang dilakukan adalah kemoterapi untuk mencegah semakin menyebarnya sel kanker sambil menunggu hasil pemeriksaan analisa genetik dari sel kanker paru ini, di mana nantinya jenis obat yang digunakan akan disesuaikan dengan hasil pemeriksaan ini
Kanker paru stadium awal biasanya belum menunjukkan gejala, sedangkan jika sudah bergejala biasanya kanker sudah memasuki stadium lanjut.
Untuk itu melakukan deteksi dini kanker paru sangat penting dilakukan terutama bagi yang memiliki faktor risiko.
BACA JUGA:Ini Cara Menurunkan Risiko Terkena Kanker Payudara, Simak Ya
Pemeriksaan direkomendasikan mulai usia 40 tahun. Pemeriksaan dengan LDCT paru atau Low Dose CT Scan paru dapat mendeteksi kanker paru bahkan pada stadium awal dibandingkan dengan pemeriksaan rontgen paru.
Jika terdeteksi sejak dini, maka tingkat keberhasilan terapi tentunya akan semakin tinggi.
Artikel sudah tayang di fin.co.id dengan judul: Bukan Perokok Bisa Kena Kanker Paru Lho, Begini Tanda-tandanya