Gagal Angkut Mesin ATM, Kawanan Maling Kabur Tinggalkan Mobil

Minggu 14-08-2022,12:20 WIB
Reporter : Frans Kurniawan
Editor : Botax

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Rakyat Indonesia (BRI) di depan Pengadilan Agama (PA) Lubuklinggau sekitar pukul 04.50 WIB, dibobol kawanan maling, Minggu (14/08/2022).

Informasi yang dihimpun wartawan, pelaku sekitar empat orang menggunakan mobil Taft warna hitam. Aksi pembobolan ATM BRI di depan Pengadilan Agama Lubuklinggau diketahui warga setelah adanya suara yang kuat. Namun warga tidak berani mendekat. 

Warga tidak berani mendekat, karena ditakutkan empat pelaku membawa senjata api. Mereka pun nekat merekam aksi pencurian itu sambil berteriak-teriak. 

Setelah empat pelaku berhasil menarik keluar mesin ATM menggunakan mobil. Mereka tampak berusaha mengangkat mesin ke mobil. Namun usaha mereka gagal karena sulit untuk mengangkat mesin ATM ke mobil. Sementara hari semakin terang dan warga yang melintas semakin banyak, hingga akhirnya mereka kabur. 

Sementara itu petugas Polres Lubuklinggau setelah mendapatkan informasi langsung ke lokasi, di lokasi didapatkan mobil milik pelaku masih berada di lokasi bersama mesin ATM yang dijebol. 

Wakapolres Lubuklinggau Kompol MP Nasution, Kasat Reskrim AKP M Romi dan Kasat Intelkam Iptu Deni Suherdy terlihat berada di lokasi. 

"Pelakunya diperkirakan empat orang. Mereka sepertinya kesiangan, makanya tidak berhasil membawa mesin ATM dan meninggalkan mobil mereka di lokasi," katanya kepada wartawan.

Wakapolres juga menjelaskan saat ini Tim Macan sudah bergerak mengejar para pelaku. 

Terpisah Kasat Reskrim AKP M Romi kepada wartawan menjelaskan, belum diketahui berapa kerugian yang dialami pihak BRI dalam peristiwa ini. Hanya saja diinformasikan uang di dalam mesin ATM belum sempat diambil. 

Sementara itu pantauan di lokasi, sekitar pukul 08.00 WIB akhirnya mesin ATM berhasil diangkut petugas untuk dibawa ke Polres Lubuklinggau. Sementara mobil para pelaku sudah terlebih dahulu diamankan.JEJE

Kategori :