Sementara itu, anggota Kepolisian dari Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang sudah berjaga-jaga dan melakukan protap keamanan sesuai SOP jelang aksi unjukrasa berlangsung
Pantauan di lapangan, di lokasi sudah terpasang kawat berduri menutupi jalan menuju dan mengelilingi kantor DPRD Sumsel.
Beberapa mobil water Canon, petugas Sabhara beserta tameng, juga siaga di lokasi.
BACA JUGA:Puluhan Mahasiswa Demo di DPRD Muratara, Ini Tuntutan Mereka?
Selain itu, jalan sudah mulai ditutup untuk pengendara yang lewat.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Wakapolrestabes, AKBP Andes Purwanti mengatakan aksi unjuk rasa ini dilakukan oleh gabungan aliansi di Kota Palembang.
"Hari ini kami melaksanakan pengamanan aksi demo untuk menciptakan situasi kondusif selama aksi unjuk rasa berlangsung," kata AKBP Andes.
AKBP Andes menjelaskan, bahwa dalam pengamanan aksi unjuk rasa sekitar 1.700 personel gabungan diturunkan dari Kepolisian Polrestabes Palembang, Ogan Ilir (OI), Prabumulih, Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI), Brimob serta personel lainnya.
BACA JUGA:PKS Tolak Kenaikan BBM, Jangan Bikin Rakyat Tambah Susah
"Insya Allah aksi unjuk rasa berlangsung aman," ungkapnya.
Lanjutnya, dari pukul 12.40 WIB, kawat berduri telah terpasang di depan kantor dan kendaraan yang hendak menuju Jalan POM IX tak bisa melintas lagi.