MURATARA, PALPRES.COM - Sebanyak 22 peserta bakal calon kades (Balon Kades) mengikuti tes tambahan berupa tertulis yang diikuti tiga desa pada pilkades serentak 2022.
"Tes tambahan tertulis diselenggarakan Jumat (9/9) ini di balai Kecamatan Rupit, Insyaallah tidak ada jeda waktu, pada hari yang sama akan dilakukan langsung pengumuman di hadapan peserta,"Kepala DPMD-P3A Hj Gusti Rohmani
Lebih jauh kata Hj Gusti, para peserta mengikuti tes tertulis berupa pilihan ganda dengan soal 100 dalam waktu 120 menit atau 2 jam.
Ia mengatakan, untuk gambaran soal tidak dapat di sampaikan karena menjaga netralitas, namun ia bisa menggambarkan secara umum seperti jumlah soal dan waktu pengerjaan.
BACA JUGA:Pilkades Serentak di Muratara Tahap Hasil Verifikasi Berkas
Gusti menyampaikan setelah selesai tes tambahan, pada 10 September langsung penetapan bakal calon di lanjutkan dengan pengundian nomor urut balonkades.
"15 September deklarasi damai yang diikuti seluruh balonkades, langsung penandatanganan damai bersama, untuk tempat belum ditentukan,"ujarnya.
Ia menjelaskan, tes tambahan tersebut awalnya empat desa, karena satu peserta batal mengikuti tes tersebut lantaran satu balonkades mengundurkan diri.
Desa dimaksud desa Batu Gajah dengan balonkades Kahar Muzakkar.
BACA JUGA:Pembacokan Tengah Malam di Sungai Keli Dipicu Terkait Pilkades
"Tepat pada 6 September 2022 ada balonkades dari Desa Batu Gajah, Kecamatan Rupit atas nama Kahar Muzakar mengundurkan diri, dari alasan yang disampaikan yang bersangkutan ada kesibukan pribadi yang tidak dapat di tinggalkan,"katanya.
Tambahnya, dengan ada pengunduran tersebut, maka desa Batu Gajah batal mengikuti tes tertulis tambahan tersisa tiga desa yakni Desa Beringin Makmur II berjumlah 6 orang, Desa Krani Jaya berjumlah 7 orang dan Desa Remban berjumlah 9 orang.