LAHAT, PALPRES.COM- Program tanam bibit pohon yang dicanangkan Pemerintah Desa (Pemdes) Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan terus berjalan.
Bahkan kini telah ada delapan bibit yang disebarkan di desa tersebut, sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan dan alam hijau.
"Alhamdulillah, semenjak diberlakukan sudah ada delapan bibit pohon yang ditanam, program ini dilakukan bagi setiap pengantin dari Desa Jagabaya yang melangsungkan pernikahan," jelas Kepala Desa (Kades) Jagabaya, Bambang Heriadi ST, Ahad 11 September 2022.
Bambang Heriadi menyebutkan, bibit pohon yang ditanam boleh jenis buah-buahan, ataupun yang lainnya, sehingga desa menjadi lebih hijau.
BACA JUGA:‘SEMEDI’ Layanan Prima Dari Disdukcapil Lahat
“Bibit tersebut boleh ditanam di pekarangan rumah, kebun maupun pinggir jalan, sebagai tanda bahwasanya program yang kita prakarsai benar-benar dijalankan dengan sebaik-baiknya," ungkapnya.
Pada intinya, sambung dia, pada masa kepemimpinan dirinya, Desa Jagabaya ingin tampil beda, lebih elegan, edukatif dan dekat dengan masyarakat.
"Berangsur-angsur kini kondisi di desa membaik, hubungan antara Pemerintah Desa (Pemdes), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan penduduk semakin memperlihatkan suasana kondusif," urainya.
Dirinya meminta, program-program kerja yang dituangkan bersama melalui musyawarah desa (Musdes) rencana kerja pembangunan desa (RKPDes), menjadi pedoman agar lebih maju, terdepan dan menjadi pilot project bagi lainnya.
"Mudah-mudahan, apa yang kita kerjakan secara bersama-sama, mampu menjadikan hal berbeda, baik dari segi program kerja, pemberdayaan masyarakat, hingga dunia pendidikan," harap Bambang Heriadi.
BACA JUGA:Imbas BBM Naik, Rokok Tingwek Jadi Incaran Para Perokok
Sementara itu, Ketua BPD Jagabaya, Leni Marlina menuturkan, pihaknya akan terus memberikan dukungan dan bantuan, terhadap kinerja dari Pemdes untuk sama-sama membangun desa.
"Transparansi dalam anggaran, kerjasama paling penting dalam menjalankan roda pemerintahan, supaya semuanya berjalan berkesinambungan, berkualitas serta dirasakan oleh penduduk desa," tegasnya.