Terungkap Identitas Pria Penginjak Bendera Merah Putih di Maluku, Ternyata Ini

Rabu 14-09-2022,11:08 WIB
Editor : Timo

AMBON, PALPRES.COM – Terungkap identitas pria di Pulau Seram Bagian Timur, yang menjadikan bendera merah putih sebagai keset dan serbet. 

Pria tersebut bernama Ilham Lering, warga setempat, yang bekerja sebagai seorang petugas kebersihan di kantor Polsubsektor Wakate, Polres Seram Bagian Timur (SBT) di Kesui.

Menurut Kapolda Maluku, Irjen Pol Lotharia Latif, pelaku tidak akan diproses hukum karena sudah meminta maaf. 

Namun demikian, polisi tetap akan memberikan pembinaan kepadanya agar tidak mengulangi perbuatan itu. 

BACA JUGA:Waaster Kasdam II/Swj Sesalkan Pernyataan Effendi Simbolon

"Pelaku sudah meminta maaf. Meskipun begitu, Polri tetap akan melakukan pembinaan terhadap yang bersangkutan. Pembinaan hukum dan wawasan negara kepada yang bersangkutan, agar kejadian seperti itu tidak terulang lagi," kata Lotharia di Ambon, Rabu, 14 September 2022.

Kapolda mengaku sangat menyayangkan kejadian tersebut, ditambah hal itu terjadi di depan rumah dinas Subsektor Kesui, yang jaraknya kurang lebih 12 jam perjalanan dari ibukota kabupaten SBT.

"Saya sangat menyayangkan kejadian tersebut. Makanya saya perintahkan untuk usut motifnya dan siapa pelakunya," ujar Kapolda.

Ilham Lering telah menyampaikan permohonan maaf melalui video setelah aksinya itu viral di media sosial, Selasa, 13 September 2022.

BACA JUGA:Kodam II Sriwijaya Serahkan Kasus Pemukulan Anggota ke Polda Sumsel

Dalam aksi tidak terpuji itu, Ilham mengenakan kaus bertulis 'polisi'.

Ilham menyampaikan permohonan maaf di depan kantor Polsubsektor Watubela Kesui sambil didampingi Kepala Dusun Dafa Timur Hasan Basri Rumaratu dan tokoh agama setempat Ali Frans Kastela.

Dalam video permintaan maaf itu, Ilham mengaku bahwa dirinya bukan seorang anggota polisi, namun hanya masyarakat biasa yang bekerja sebagai cleaning service di kantor Polsubsektor Watubela Kesui.

“Nama saya Ilham Rering atau dipanggil Ambon. Saya bukan polisi saya masyarakat biasa saya bekerja di kantor Polsek Wakate sebagai cleaning service,” kata Ilham dalam video tersebut.

Ia menyampaikan apa yang dilakukannya itu, tidak bermaksud untuk menghina lambang negara.

Kategori :