Puting Beliung Sapu Atap Rumah Warga Lubuklinggau

Minggu 25-09-2022,21:05 WIB
Reporter : Frans
Editor : Tom

Hasan juga menambahkan, pihaknnya juga telah ke lokasi dan menyampaikan bantuan tanggap darurat sementara. 

Dia menyarankan agar rumah diajukan untuk dilakulan bedah rumah. 

"Jadi sudah saya sampaikan tadi ada Camat dan Pak RT supaya buat proposal untuk pengajuan, ajukan ke Perkim," bebernya.

Sementara itu selama Agustus hingga September tahun ini, di Kota Lubuklinggau sudah tiga kali terjadi bencana angin puting beliuang. 

BACA JUGA:Waspadai Ancaman Puting Beliung

Itu berdasarkan data Dinsos Kota Lubuklinggau.

"Selama Agustus sampai September sudah tiga kali yakni di Bandung Kanan, Talang Rejo dan Kemuning," pungkasnya.  

Sebelumnya, bencana angin puting beliung merusak 30 rumah dan satu tempat ibadah di Desa Paduraksa, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Mura, Provinsi Sumatera Selatan.

Selain itu angin puting beliung yang terjadi beberapa waktu lalu itu, juga merusak sejumlah fasilitas umum seperti tiang listrik dan mengakibatkan empat tiang listrik roboh dan patah.

BACA JUGA:Penanggulangan Bencana di Sumsel Perlu Perencanaan dan Pemetaan

 “Rumah rusak tertimpa pohon, atap rumah rusak dan sebagian dinding rumah roboh,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mura, Darsan.

Bencana angin puting beliung yang menyapu 30 rumah di desa tersebut berlangsung sekitar setengah jam. 

Diawali hujan yang turun dengan intensitas sedang dan lebat. 

Disertai pula angin kencang yang mengguyur sebagian wilayah di Kabupaten Mura.

BACA JUGA:Tim Tanggap Bencana Bukit Asam Bantu Korban Banjir Tanjung Enim

Sementara itu pasca kejadian, personil gabungan langsung turun membantu masyarakat membersihkan puing-puing bangunan yang roboh dan membantu menyingkirkan batang pohon disekitar lokasi kejadian.

Kategori :