Ngelas diatas kepala dengan ngelas di bawah itu beda sertifikat.
Kalau tukang tidak sesuai sertifikat, maka hasil las tidak bagus kualitasnya,” kata Diah yang juga Ketua Umum Forum Pariwisata dan Budaya (Forwida) .
Sehingga dalam membangun suatu PLTU, menurutnya harus ada kajian terlebih dahulu dengan melibatkan konsultan PLTU.
Tapi, lanjutnya, konsultan cuma membangun, sehingga sebelum sebelum membangun harus ada simulasi terkait benar tidak yang dibuat.
BACA JUGA:Sekda Berharap Peserta SPIP Serius Mengikuti Bimtek
Sedangkan Prof Ir Riman S, M. Sc, Ph D menjelaskan tentang konversi energy, perubahan dari energy panas menjadi pembangkit listrik di PLTU.
Sementara Gunawan ST . MT menjelaskan tentang inspeksi sebelum terjadi kerusakan di PLTU, dengan menggunakan software Risk Based Inspection (RBI) yang sudah dipakai PT Pusri dan PT Pupuk Indonesia.