JAKARTA,PALPRES.COM - PT Elnusa Tbk (Elnusa) Perusahaan Jasa Energi Terkemuka yang Memberikan Solusi Total yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina dukung peningkatan produksi migas dan turut ambil bagian dalam menjalankan transisi energi.
Selama 53 tahun beroperasi, Elnusa terus meningkatkan kepasitas dan kinerja operasional sekaligus berkontribusi dalam perkembangan energi yang saat ini menitikberatkan kepada keberlanjutan lingkungan.
BACA JUGA:Wujudkan Komitmen Budaya HSSE yang Berkelanjutan, Elnusa Gelar Audit SUPREME
Direktur Pengembangan Usaha Elnusa, Ratih Esti Prihatini, menjelaskan setelah lebih dari setengah abad beroperasi, manajemen terus berakselerasi dalam menjalankan bisnisnya. Salah satu langkah yang ditempuh manajemen melalui inovasi serta inisiatif lini bisnis tidak hanya di sektor migas namun juga non-migas.
"Kami terus adaptif untuk mulai masuk ke re-newable energy, Elnusa juga sudah mulai shifted ke industri lain dan mencoba untuk terus berinovasi." kata Ratih.
BACA JUGA:Pertamina Pendopo Field Raih Penghargaan Platinum Inovasi Sosial ENSIA 2022
Pengembangan bisnis yang dikembangkan saat ini tentunya selaras dengan bisnis di Indonesia yakni membantu Pemerintah dalam meningkatkan produksi migas.
Terlebih migas juga masih sangat penting posisinya di tanah air dan tetap dibutuhkan beriringan dengan transisi energi menuju Energy Baru Terbarukan.
BACA JUGA:Mitra Binaan Kilang Pertamina Plaju Ubah Limbah Non B3 Jadi Komposter
Agar bisa memberikan kontribusi maksimal kepada para mitra usaha, manajemen berkomitmen untuk menjalankan bisnsi yang efisien tanpa melupakan target untuk meningkatkan produksi migas.
"Elnusa Sebagai perusahaan jasa energy terus berupaya untuk dapat mengembangkan inovasi untuk mereduksi cost produksinya, Elnusa juga turut berkontribusi pada environmental dan menurunkan cost efficiency dalam membantu peningkatan produksi migas di Indonesia." ungkap Ratih.
Ratih Menambahkan, "Elnusa juga melakukan peningkatan produksi melalui Sand Control Technology sehingga dapat meningkatkan produksi di Blok Mahakam, ada juga layanan pengelolaan Smart Water Meter serta kerja sama strategis dalam pengembangan teknologi Two Phase Flow Meter untuk pengembangan Teknologi Geothermal." ujar Ratih.
"Untuk jasa lainnya seperti jasa pengelolaan sumur, Elnusa mampu menekan efficiency pada biaya pengeboran (cost efficiency) Contohnya: VLP System dalam membuat flare carbon emission di kompres menjadi produksi sumur." ungkap Ratih.
BACA JUGA:Setengah Semester, PHE Sukses Lakukan Pengeboran 14 Sumur Eksplorasi