PAGARALAM,PALPRES.COM - Pemkot Pagaralam melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop) menyalurkan 6.500 paket sembako bersubsidi kepada masyarakat, yang diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Pagaralam Alpian Maskoni bersama Forkopimda Pagaralam, di Pasar Terminal Nendagung.
BACA JUGA:Polrestabes Palembang Bagi-bagi Sembako Mengawali sambutannya, Wali Kota Pagaralam Alpian Maskoni mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi tinggi kepada Disperindagkop Kota Pagaralam, yang telah menginisiasi kegiatan operasi pasar bersubsidi tahun 2022 ini, yang tersebar di 5 Kecamatan di Kota Pagaralam. BACA JUGA:Catat! Inilah Jadwal Pencairan THR dan Gaji 13 ASN 2023 "Hal ini tentunya sebuah langkah yang sangat baik dalam menekan laju inflasi yang terjadi akibat dampak kenaikan BBM, serta untuk membantu meringankan perekonomian masyarakat guna mendapatkan sembako yang terjangkau dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari," kata Wali Kota. Wali Kota Alpian Maskoni berharap program-program seperti operasi pasar bersubsidi ini terus digalakkan. "Serta kedepannya dapat terus berkembang untuk menciptakan gagasan-gagasan baru demi terciptanya Kota Pagaralam lebih maju lagi," tutup Wali Kota. BACA JUGA:Munas HIPMI yang Dibuka Presiden Jokowi Diwarnai Adu Jotos Viral di Media Sosial, Sangat Memalukan! Plt Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Pagaralam, Joni SE MM menuturkan, jumlah operasi pasar bersubsidi, Pemkot Pagaralam melalui Disperindagkop dan UKM Kota Pagaralam telah mengganggarkan sebanyak 6.500 paket, diperuntukkan bagi masyarakat Kota Pagaralam, dalam satu paket mendapatkan subsidi dari Pemkot Pagaralam sebesar Rp50 ribu. “Kuota paket sembako di Operasi Pasar Subsidi ini, yakni di Kecamatan Pagaralam Utara 1.500 paket, Kecamatan Pagaralam Selatan ada 2.000 paket, Kecamatan Dempo Utara 1.000 paket, Kecamatan Dempo Tengah ada 1.000 paket dan Kecamatan Dempo Selatan 1.000 paket,” beber Joni seraya menyebut, komposisi 1 paket sembako subsidi antara lain Beras 5kg, Gula 1kg, Minyak 1 liter, tepung terigu 1kg dan telur ayam 1 karpet. BACA JUGA:Masyarakat Terdampak Kenaikan BBM Dapat Sembako Dari Polres OKU Sebelumnya Sekretaris Daerah Samsul Bahri Burlian, pada pemaparan yang disampaikan Kemendagri ada enam upaya konkret Pemerintdah Daerah (Pemda) dalam penanganan inflasi daerah, yaitu melaksanakan operasi pasar murah. Langkah berikutnya kata Samsul, melaksanakan Sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang, kerjasama dengan daerah penghasil komoditi, untuk kelancaran pasokan, gerakan menanam, merealisasikan BTT, serta dukungan transportasi dari APBD. BACA JUGA:Antisipasi Harga Sembako Naik, Bulog Lahat Siapkan 100 Ton Beras Murah Pemkot Pagaralam sendiri sudah merencanakan operasi pasar, ada sekitar 6500 paket sembako subsidi yang akan dibagikan Pemkot untuk masyarakat di 5 Kecamatan di Kota Pagar Alam. Meliputi 2000 paket sembako Kecamatan Pagar Alam Utara, dan 1500 paket sembako Pagar Alam Selatan. Kemudian 1000 paket sembako Kecamatan Dempo Tengah, 1000 paket sembako Dempo Utara, serta 1000 paket sembako Dempo Selatan. Adapun satu paket sembako berisi beras, gula, minyak sayur, tepung terigu dan telur. BACA JUGA:Polsek Sanga Desa Bagikan Sembako Bagi Warga Terdampak Kenaikan BBM Dalam pelaksanaan ini, Walikota menginstruksikan Disperindagkop untuk benar-benar memastikan untuk sembako subsidi nantinya diberikan kepada masyarakat yang layak. “Lakukan pendataan yang valid, artinya masyarakat yang benar-benar berhak untuk menerima subsidi sembako ini,” ungkap Walikota.Tentunya, kata Alpian, untuk mendapatkan data yang valid tersebut dapat berkoordinasi dengan Camat, Lurah dan RT/RW yang telah memiliki data, siapa saja yang berhak menerima subsidi sembako ini