Tim Samba membuat 24 upaya gol yang sepuluh atau hampir separuh di antaranya tepat menyasar gawang.
Sedangkan Serbia hanya bisa membuat empat upaya yang tak satu pun menemui sasaran.
Kemenangan ini membawa Brazil memuncaki Grup G setelah unggul selisih satu gol dari Swiss yang menaklukkan Kamerun 1-0 dalam laga pada hari yang sama.
Kemenangan ini juga memperpanjang catatan kemenangan Brazil dalam fase grup Piala Dunia.
Terakhir kali Brazil kalah dalam fase ini terjadi pada 1998 melawan Norwegia.
Sejak Piala Dunia 1982 Brazil selalu finis memuncaki klasemen grup, tapi juara dunia lima kali yang tengah memburu trofi Piala Dunia keenamnya ini masih akan menghadapi Swiss dan Kamerun dalam dua pertandingan Grup G lainnya.
Kendati demikian ternyata ada fakta menggelegar yang bisa dicermati oleh para penggemar sepak bola yang berada di Indonesia dari laga Brasil vs Serbia.
Berikut fakta-fakta menggelegar yang berhasil diungkap berdasarkan situs resmi penyedia statistik untuk sepak bola, yaitu Opta Joao dan Squawka.
BACA JUGA:6 Fakta Unik Gelaran Piala Dunia 2022 Qatar, Tidak Ada di Negara Lain
1. Brasil dalam enam pertandingan pembuka beruntun Piala Dunia selalu berhadapan dengan lawan dengan jersey warna merah, seperti Turki (2002), Kroasia (2006), Korea Utara (2010), Kroasia (2018), dan Serbia (2022).
2. Setelah kalah dalam pertandingan Piala Dunia pertama mereka pada tahun 1930 dan 1934, Brasil tidak terkalahkan dalam pertandingan pembukaan mereka dalam 20 penampilan terakhir mereka di turnamen (W17 D3), termasuk menang 2-0 dari Serbia.
3. Neymar jadi pemain Brasil yang paling sering dilanggar (9x) ketika melawan Serbia selama 90 menit penuh.
4. Richarlison telah mencetak 19 gol untuk Brasil di semua kompetisi, terbanyak dari pemain mana pun sejak debutnya pada September 2018.
BACA JUGA:6 Fakta Unik Gelaran Piala Dunia 2022 Qatar, Tidak Ada di Negara Lain
5. Brasil sepanjang ikuti Piala Dunia sudah memainkan 110 pertandingan sama seperti Jerman dengan rincian 74 menang, 231 gol, 22 partisipasi, dan lima trofi juara.