PALEMBANG, PALPRES.COM – Perbanyakan secara vegetatif adalah cara perkembangbiakan tanaman dengan menggunakan bagian-bagian tanaman seperti batang, cabang, ranting, pucuk daun, umbi dan akar, untuk menghasilkan tanaman yang baru, yang sama dengan induknya.
Sekarang ini, perbanyakan tanaman dianjurkan adalah perbanyakan secara vegetatif, seperti okulasi, sambungan dan cangkok.
Hal ini tidak terlepas dari kualitas yang hasilkan calon bibit tersebut yang memiliki sifat yang sama dengan induknya.
Biji hanya ditanam sebagai pembentuk populasi dalam perbaikan varietas (pemuliaan) dan sebagai batang pokok dalam perbanyakan vegetatif.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Sejarah dan Asal Usul Tanaman Jagung
Perbanyakan vegetatif dibagi menjadi 2 :
1. Perbanyakan vegetatif alami, perkembangbiakan tanaman secara vegetatif alami adalah cara berkembang biak tanpa bantuan manusia.
- umbi batang : kentang
- umbi lapis : bawang putih, bakung
- umbi akar : wortel, singkong
- akar tunggal : kunyit, kencur
- tunas : pisang
- tunas adventif : cocor bebek
BACA JUGA:Hati-Hati Tanaman Juga Bisa Stress! Begini Cara Mengatasinya
2. Perbanyakan vegetatif buatan, ada 2 macam, yaitu :