PALEMBANG, PALPRES.COM – PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) terus berupaya mengerjakan pembangunan infrasturktur jalan tol Palembang Prabumulih.
Bukan tanpa tantangan, pembangunan infrastruktur jalan tol Palembang Prabumulih ini didominasi kontur tanah rawa dan lunak.
Dengan begitu, anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero) ini tetap harus menyelesaikan pekerjaannya agar bisa rampung Maret 2023 nanti.
Direktur Utama HKI Aji Prasetyanti dalam keterangan resminya mengatakan, progress pembangunan infrastruktur Tol Indralaya Prabumulih sudah 84,80 persen dengan panjang tol 65 kilometer (km).
BACA JUGA:Kabar Gembira, Jalan Tol Palembang Prabumulih Rampung Maret 2023
Data tersebut diperoleh pada Oktober 2022 kemarin.
Selain Jalan Tol Palembang Prabumulih, HKI juga masih mengerjakan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) lainnya.
Seperti Tol Binjai-Pangkalan Brandan Zona II-IV (Stabat-Pangkalan Brandan) (46 km), dengan progress konstruksi 48.88% per Oktober 2022.
Dan Tol Pekanbaru-Bangkinang STA 0+000 - 9+000 (9 km) dengan progress konstruksi 86.25% per Oktober 2022.
BACA JUGA:Jalan Tol di Sumatera Utara Siap Sambut Libur Nataru 2023
“Sementara tahun 2023, HKI masih akan berfokus menyelesaikan ruas-ruas JTTS yang dikerjakan,” ujar Aji, Kamis 2 Desember 2022.
HKI juga sudah menyelesaikan pembangunan 60 km JTTS yakni Jalan Tol Binjai-Stabat (12 km), Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung (17 km), dan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang (31 km).
“Data tersebut hingga dengan Triwulan III,” ucapnya.
Khusus Proyek Pembangunan Jalan Tol Indralaya Prabumulih, HKI harus mampu mengatasi tantangan terkait tanah rawa yang cukup panjang di daerah pembangunan jalan tol tersebut dan tanah lunak di ujung trase.
BACA JUGA:Libur Nataru 2023, Panjang Jalan Tol di Indonesia Bertambah 105 Km