BBM Pertalite Bakal Diganti CNG, Lebih Murah dan Irit 55 Persen

Jumat 16-12-2022,10:57 WIB
Reporter : Timo
Editor : Timo

Sama halnya dengan CNG untuk sepeda motor, CNG untuk kapal nelayan berkomposisi metana beroktan tinggi sehingga memberi manfaat performa mesin yang baik dan ramah lingkungan. 

Selain itu, memberi potensi penghematan bahan bakar hingga 30 persen setara Rp 7,2 juta per tahun (konsumsi 10 liter BBM solar per hari).

“Kebutuhan pasokan gas untuk BBG transportasi kurang lebih 40 BBTUD di tahun 2027. Sedangkan penggunaannya, diperkirakan meningkat hingga 410 juta LSP. Dampak lanjutannya, akan menghemat APBN untuk mengurangi BBM subsidi hingga Rp 1,25 T per tahun dengan asumsi subsidi BBM sebesar 3000 rupiah per liter,” ungkap Haryo.

Dalam mendukung program Pertalite diganti CNG tersebut, pihak Pertamina akan memanfaatkan SPBG milik Pertamina, yang dibangun menggunakan dana mandiri dan APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara).

Saat ini terdapat 35 SPBG (Stasiun Pengisian Bahan bakar Gas) untuk direaktivasi secara bertahap dan terdapat juga 3 unit di Semarang yang telah direvitalisasi.

Menurut dia, kenaikan harga minyak dunia dan BBM dalam negeri menjadi momentum yang tepat untuk optimalisasi gas bumi. 

Hal ini juga untuk meningkatkan kinerja bisnis SPBG, akselerasi gas bumi sebagai BBG (bahan bakar gas) oleh PGN akan memberi dampak penghematan bagi masyarakat, subsidi energi dan devisa negara.

CNG telah digunakan di berbagai negara, terutama untuk transportasi umum. 

Di Indonesia, angkutan umum yang telah menggunakan CNG antara lain bus Transjakarta. *

 

Kategori :