Dari beberapa peristiwa gempa di Pagaralam nyaris semuanya berasal dari satu wilayah di Provinsi Bengkulu.
Sementara dari gunung yang vulkanik tidak terlalu banyak.
Dari penyelusuran di situs bmkg.go.id, gempa berkekuatan 5,3 Skala Richter (SR) yang mengguncang Kota Pagaralam itu pusat gempanya ada di Kaur, Provinsi Bengkulu pada Sabtu, 14 Januarii pukul 05.41:00 WIB.
Berdasarkan Laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berada di 5,12 Lintang Selatan-102,99 Bujur Timur dengan kedalaman 18 kilometer, yang berada di laut 55 kilometer Barat Daya kota Bengkulu.
BACA JUGA:Wajib Tau, Pemilik BPJS Kesehatan Berpeluang Dapat Bantuan PIP 2023, Cek Syarat Disini!
“Gempa tidak berpotensi tsunami,” demikian pernyataan BMKG di laman resminya.
Apakah ada hubungan gempa bumi tersebut dengan aktivitas Gunung Dempo?
Mengingat dalam beberapa bulan terakhir banyak gunung berapi di Indonesia yang aktivitasnya cukup tinggi.
Terakhir Gunung Kerinci di Jambi dan Gunung Marapi di Sumatera Barat.
BACA JUGA:Wow! Segini Tarif Datangkan Rhoma Irama dan Andika Mahesa Eks Kangen Band ke Kabupaten Ogan Ilir
Kepala Pos Pengamatan Gunung Dempo, Megian menjelaskan, sejauh ini Gunung Api Dempo tidak ada keterkaitan ataupun dampak dengan terjadinya erupsi gunung Marapi di Sumatera Barat atau Gunung Kerinci di Jambi. Juga dengan gempa Kaur ini.
"Yah, untuk saat ini belum ada dampak apapun," ujar Megian.
Terjadinya erupsi ataupun peningkatan aktivitas vulkanik di beberapa Gunung Api di Indonesia, pihaknya juga terus memantau aktivitas Gunung Api Dempo.
Sementara untuk saat ini status Gunung Dempo masih dalam level 2 atau waspada. Status itu belum sudah setahun lebih.
BACA JUGA:SELAMAT! 7 Kategori Pemilik KIS BPJS Kesehatan Terima Bansos PKH Tahap 1 2023 Senilai Rp3.000.000
"Diimbau kepada masyarakat, khususnya warga di Pagar Alam agar tidak mudah terpengaruh dengan berita-berita yang belum jelas kebenarannya," pesannya.