Jadi kita akan transformasi dari situasi 3 tahun di mana ada PCPEN, menjadi totally kembali kepada belanja-belanja KL regular,” lanjutnya.
Sementara, anggaran perlinsos melalui non K/L dialokasikan sebesar Rp311,8 triliun, antara lain dalam bentuk program pengelolaan subsidi untuk penyaluran subsidi listrik, subsidi LPG tabung 3 kg, penyaluran subsidi bunga KUR.
Serta melalui program pengelolaan belanja lainnya untuk pelaksanaan Program Kartu Prakerja, dan alokasi cadangan bencana seperti Bantuan Sembako Adaptif (BSA).
Akan ada beberapa bansos yang tetap dilanjutkan di tahun 2023, dan ada beberapa bansos baru yang bakal digulirkan.
BACA JUGA:Giliran UMKM Dapat Dana Bansos Hingga Rp3.000.000 dari Pemerintah, Begini Cara Daftarnya
Salah satu bansos baru adalah BSA 2023.
Mari kita berkenalan dengan si bansos baru BSA 2023 tersebut.
BSA adalah kependekan dari Bantuan Sembako Adaptif.
Bansos ini berbeda dengan Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT reguler yang telah dicairkan sejak tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Wow! Segini Tarif Datangkan Rhoma Irama dan Andika Mahesa Eks Kangen Band ke Kabupaten Ogan Ilir
Bansos BSA diberikan kepada para Keluarga Penerima Manfaat atau KPM yang terdaftar sebagai penerima PKH.
Namun, tidak semua penerima PKH menerima BSA, hanya KPM pilihan yang memenuhi syarat khusus saja yang berhak mendapatkan BSA 2023.
Dengan kata lain, penerima bantuan adalah mereka yang terdampak dari bencana ataupun konflik sosial tetapi berstatus penerima bantuan regular.
Karena bantuan ini merupakan bantuan tambahan saja.
BACA JUGA:Rezeki Ramadan 2023, Pelaku UMKM Dapat Dana Rp600.000 dari Pemerintah, Ini Link Pendaftarannya
Nantinya, pencairan dana bansos BSA 2023 akan dilakukan di Kantor Pos.