Semakin Mudah dan Cepat, Lion Air Layani Penerbangan Umrah Langsung dari Batam

Rabu 18-01-2023,23:42 WIB
Editor : Iqbal DJ

BATAM, PALPRES.COM – Sejumlah maskapai di tanah air berlomba mendukung ekosistem penyelenggaraan penerbangan umrah dari Indonesia.

Salah satunya Lion Air (kode penerbangan JT), member of Lion Air Group, mulai Senin, 16 Januari 2023 melayani penerbangan umrah program 13 hari dari Bandar Udara (Bandara) Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau.

Penerbangan umrah Lion Air dari Batam ini punya tujuan mendarat di 2 bandara internasional di Arab Saudi.

Masing-masing Bandara Internasional King Mohammad bin Abdul Aziz, Madinah (MED) dan Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah (JED).

BACA JUGA:Buka Penerbangan Umrah dari PADANG, Lion Air Tawarkan Layanan Tanpa Transit Langsung ARAB SAUDI

Dalam rilis resminya, Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro menuturkan, penerbangan umrah khusus dari Batam ini memberikan manfaat kemudahan perjalanan udara bagi masyarakat asal Provinsi Kepulauan Riau.

“Antara lain Kota Tanjungpinang (Bintan), Kota Batam, Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kabupaten Lingga; Provinsi Jambi serta wilayah lain,” urai Danang.

Mewakili Lion Air, Danang mengucapkan terima kasih atas koordinasi dan dukungan dari regulator, pengelola bandara, pengatur lalu lintas udara.

Kemudian mitra perjalanan udara (tour and travel umrah), pihak terkait (otoritas bandar udara, kantor kesehatan pelabuhan, imigrasi, BMKG serta lembaga berwenang yang lain), kru pesawat, dan seluruh karyawan.

BACA JUGA:Pemilik KIS Dapat Dana Bansos BPNT Rp2.400.000, Begini Cara Pengajuannya

“Semoga penyelenggaraan umrah berjalan lancar,” tutur Danang. 

Lion Air mengapresiasi bentuk kerjasama, sehingga memberikan nilai lebih kepada jamaah umrah dalam mempermudah perjalanan udara dari dan menuju Arab Saudi.

Penerbangan langsung umrah dari Batam jelas Danang, menjadi embarkasi baru setelah Jakarta Soekarno-Hatta (CGK); Surabaya Juanda, Jawa Timur (SUB); Medan Kualanamu, Sumatera Utara (KNO).

Lalu Makassar Sultan Hasanuddin, Sulawesi Selatan (UPG); Kertajati Majalengka, Jawa Barat (KJT); Padang – Minangkabau, Sumatera Barat (PDG) dan Banda Aceh, Aceh (BTJ).

BACA JUGA:Pakaian Bekas Buatan Dalam Negeri Nggak Kalah Keren, Kenapa Masih Lirik yang Impor

Kategori :