Sebanyak 14 korban luka itu adalah anak-anak.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menegaskan, proses pencarian dan penyelamatan korban akan dilakukan selama diperlukan.
Serangan ke permukiman penduduk dan instalasi energi Ukraina tersebut membuat Rusia menuai kecaman dari berbagai pihak.
BACA JUGA:7 Fakta Palembang ‘Tempoe Doeloe’ yang Kamu Mungkin Belum Tahu!
Sebab, yang meninggal adalah warga sipil.
Diplomat Senior Uni Eropa (UE) Josep Borrell menyebut, serangan itu tidak manusiawi.
Siapa pun pelakunya akan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Dikatakan, selama dibutuhkan, UE akan terus mendukung Ukraina.
BACA JUGA:7 Destinasi Wisata Terindah di Sumatera Selatan, Nomor 5 Bikin Terkagum-kagum
Sementara itu, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan bahwa mereka tidak terlibat dalam insiden di Dnipro.
Kata dia, ledakan itu terjadi karena sistem pertahanan misil milik Ukraian sendiri.
’’Pasukan bersenjata Rusia tidak akan menyerang permukiman atau infrastruktur sosial.
Mereka menyerang target militer,’’ tegasnya. *
Artikel ini sudah tayang di fajar.co.id dengan judul: Menteri Dalam Negeri Tewas Saat Menuju Medan Perang, Presiden: Sakitnya Tak Terucapkan