PALEMBANG, PALPRES.COM – Akibat pembangunan jaringan Instalasi Pengelolaan Limbah (IPAL) Kota Palembang, ruas jalan seputar 16 Ilir rusak parah.
Ruas Jalan meliputi Kebumen Darat, Jalan Dempo, Jalan Beringin Janggut, Jalan Masjid Lamo hingga menuju Jalan pasar 16 Ilir becek dan berlubang karena penggalian ruas jalan.
Pengguna jalan banyak mengeluhkan, karena ketidaknyamanan saat melintas.
Tak hanya itu, selain kerusakan jalan juga menyebabkan kemacetan menuju Pasar 16 Ilir.
BACA JUGA:Progres IPAL Sei Selayur Capat 60%, Target Akhir Tahun Rampung
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pengerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang, Ir Akhmad Bastari Yusak sudah berkoordinasi dengan pihak pelaksana dan Balai Wilayah Sumsel, Waskita dan Adi karya.
Untuk pemasangan IPAL itu akan selesai di pertengahan Februari 2023. Ia berjanji, pertengahan Februari segera memperbaiki ruas jalan.
“Nanti pada 20 Februari, kita akan melakukan perbaikan pada ruas jalan yang rusak tersebut akibat bekas pemasangan jaringan pipa pembangunan IPAL tersebut.
"Dengan prosesnya dicor beton lalu di layer lapisan aspal panas sehingga menjadi baik lagi. Diharapkan jelang puasa dan lebaran sudah bagus kembali," katanya.
BACA JUGA:Perbaiki Sanitasi Lingkungan, FIFGROUP Bangun IPAL
Bastari mengimbau, agar pengguna jalan khususnya para pedagang, masyarakat Kota Palembang untuk mohon bersabar atas ketidaknyamanan tersebut dan pengerjaan ini tidak berlangsung lama.
"Karena kami telah minta kepada pihak terkait agar mempercepat pekerjaan, dan seminal mungkin menganggu kenyamanan masyarakat seperti menyediakan petugas ke lokasi galian, jika ada lobang maka di tutup sehingga tidak mengganggu lalu lintas," tutup dia.
Candra, Pengguna jalan mengeluhkan ruas jalan tersebut rusak parah dan becek. Tak hanya itu, kemacetan juga terjadi akibat pembangunan IPAL ini.
“Setiap hari saya melintas di ruas jalan ini, karena saya pula seputaran Jalan Dempo, sehingga saya kerap terjebak macet dan jalanan juga licin,” akunya.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Jalin Kerjasama dengan Pemerintah Australia Bangun IPAL