"Saat kamu makan, tubuhmu menciptakan energi. Anda menelan makanan, tubuh menciptakan energi. Dibutuhkan sedikit energi untuk menjalankan earpiece," ujarnya.
Prediksi Cooper kemungkinan merujuk pada microchip, yang akan dimasukkan ke tubuh manusia di masa depan.
Chip ini memang memiliki daya sensor yang kuat.
Perusahaan Elon Musk, Neuralink, adalah salah satu dari sejumlah startup, yang mengembangkan teknologi ini.
Neuralink berupaya menggabungkan komputer dengan otak manusia.
Menurut Cooper, kerumitan konsep smartphone menjadi salah satu alasan alat telekomunikasi ini tidak lagi digunakan di masa depan.
Ia mencontohkan rumitnya konsep smartphone.
Seperti terlalu banyak aplikasi dan layar yang tidak mengikuti lekukan manusia.
"Saat saya menelpon dan tidak punya earpiece, saya harus meletakkan bahan datar ini di kepala saya yang melengkung dan memegangnya dengan tangan dalam kondisi yang canggung," ucapnya. *