INDRALAYA, PALPRES.COM - Sebagian besar umat Muslim di seluruh dunia saat ini berlomba-lomba untuk meraih malam lebih baik dari seribu bulan atau malam Lailatul Qadar.
Malam Lailatul Qadar sendiri menurut hadist, diketahui ada pada malam-malan di atas malam 17 Ramadhan.
Tak terkecuali di Kabupaten Ogan Ilir, hampir di seluruh masjid ba’da Salat Isya dan Tarawih, dipadati warga yang melakukan tadarusan hingga malam hari.
Palpres.com sempat wawancara pada ketua MUI Kabupaten Ogan Ilir, Dr Nurhasan, SAg.Mag, terkait makna Lailatul Qadar dan bagaimana cara meraihnya.
BACA JUGA:Cek Namamu Disini, Khusus Pemilik BPJS Kesehatan KIS Bisa Dapat BLT PKH, Cair April 2023 Ini!
Menurut Ustad Nurhasan, terkait dengan malam Lailatul Qadar adalah malam yang diberikan kemuliaan oleh SWT di bulan Suci Ramadan dan terletak pada malam-malam terakhir menurut beberapa hadist.
Apa sebetulnya yang terjadi dalam malam yang kerap disebut malam yang lebih baik dari seribu bulan itu?
"Maksud dari lebih baik dari seribu bulan adalah amal ibadah kita dinilai oleh Allah SWT, seperti kita beramal sebanyak minimal 1000 bulan itu," ungkapnya, Minggu 09 April 2023.
Artinya katanya, timbangan amalan pahala dianggap kita beramal selama 83,3,3 hari dalam seribu bulan, itu batas minimal karena Allah menjanjikan خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ lebih baik dari 1000 bulan.
BACA JUGA:BLT Anak Sekolah PIP Cair Rp1.000.000 Minggu Ini, Begini Cara Dapatnya!
"Artinya ada orang yang diberikan kelebihan oleh Allah SWT dan itu tergantung dari Allah SWT memberikannya berapa kali lipat," katanya seraya menambahkan, Allah SWT akan melipatgandakan pahala bagi orang-orang yang ia inginkan terhadap pahalanya.
"Nah, inilah yang dicari oleh hamba-hamba Allah yang bertakwa, beriman kepada Allah didalam bulan suci Ramadan," tambahnya.
Bagaiman cara mendapatkannya?
“Cara mendapatkannya tentu kita mengamalkan semua ajaran agama, tidak hanya pada bulan suci Ramadan saja.
BACA JUGA:BLT BPNT Sembako Cair Jelang Lebaran 2023, Pemilik BPJS Kesehatan KIS Bisa Dapat Rp400.000!