PAPUA, PALPRES.COM- Usulan kepada pemerintah dilontarkan oleh salah satu tokoh Papua yang juga pernah menjabat Menteri Perhubungan (Menhub) yakni Laksamana Madya (Purn) Freddy Numberi.
Usulan itu terkait penyelesaikan konflik kekerasan yang terjadi di Tanah Papua beberapa bulan terakhir ini, yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Dia mengatakan, agar pemerintah mengosongkan warga sipil dari daerah-daerah yang dikuasai oleh KKB seperti di Kabupaten Nduga.
“Di Nduga itu, coba kosongkan dulu masyarakat dari daerah sana, diungsikan. Pemerintah kan punya uang, gunakan uang itu untuk relokasi sementara,” ungkap Freddy yang pernah menjabat Gubernur Papua periode 1998-2000 itu.
BACA JUGA:Susi Pudjiastuti Marah Kepada KKB Pimpinan Egianus Kogoya: Saya Akan Bom Mereka!
“Kita bangun tenda atau pun rumah untuk mereka (warga sipil,red), kasih makan,” kata Freddy lagi.
Selanjutnya, setelah dikeluarkan dari daerah yang dikuasai KKB, disarankan TNI melaksanakan operasi militer.
“Mereka (KKB,red) itu bukan hanya sebagai kriminal tapi sudah dilatih bahkan mereka mengaku kombatan,”ucapnya.
Oleh sebab itulah, operasi militer harus dilakukan, dan pastinya harus sesuai jalurnya.
BACA JUGA:Kejar KKB Pimpinan Egianus Kogoya, Kapolda Papua Ancam Warga dan Pejabat Kabupaten Nduga
Dirinya juga menyampaikan, operasi ini juga tidak akan melanggar HAM. Mengingat, hal itu sudah termasuk dalam perjanjian konferensi Jenewa.
KKB sudah sangat mengkhawatirkan, mereka menguasai wilayah dan melakukan serangan secara terus menerus, bahkan telah menyanderak pilot Susi Air yang kini belum juga dibebaskan.
“Kita singkirkan dulu penduduk atau warga sipilnya, baru daerah itu dibersihkan,” pungkasnya.