PALEMBANG, PALPRES.COM - Perubahan iklim jadi isu sentral pada Wisuda ke-85 UIN Raden Fatah Palembang, Sabtu 24 Juni 2023.
Isu perubahan iklim ini bukan tanpa alasan karena beberapa bulan terakhir sejumlah daerah di dunia mengalami cuaca panas dan kekeringan, termasuk Palembang.
Imbas bencana akibat perubahan iklim juga terjadi hidrometeorologi seperti banjir bandang, gelombang ekstrem dan karhutla.
Rektor UIN Raden Fatah, Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag., M.Si dalam Wisuda ke-85 ini memotivasi alumni agar ikut berperan aktif dalam mengendalikan perubahan iklim saat ini.
Pengendalian perubahan iklim sudah menjadi salah satu konsentrasi bagi civitas UIN Raden Fatah.
Adapun upaya pengendalian perubahan iklim yang dilakukan civitas akademika UIN Raden Fatah, adalah:
1. Pengembangan sistem kanal yang mengelilingi kampus B Jakabaring
2. Pembuatan danau buatan atau embung air (danai retensi)
BACA JUGA:5 Kampus Terbaik di Sumsel, Nomor 1 Almamater Kampus Biru
3. Upaya di dalam konservasi energi dan air.
4. Pembangunan dan operasional solar power (pembangkit listrik tenaga surya; PLTS) 8 kWp operasional sejak Agustus 2022 dengan rata-rata produksi listrik 32 kWh/hari
5. Upaya penanaman pohon yang secara masif dilakukan baik di kampus B maupun di Kampus C melalui pengembangan hutan kota dan hutan pendidikan (>2000 batang, mencakup >20 jenis tanaman; jenis pohon endemik Sumsel, jenis buah-buahan, dan estetika)
6. Adanya upaya pengembangan PLT Bayu walaupun masih skala kecil, PLT Bayu menjadi sumber energi terbarukan kedua setelah photovoltaic (solar pawer)
BACA JUGA:5 Kampus dengan Biaya Kuliah Termurah di Palembang, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!