PALEMBANG, PALPRES.COM – Beberapa tahun lalu mungkin anda pernah menonton serial televisi yang mengangkat kisah Tipu Sultan, Sultan dari Kesultanan Mysore di India.
Dalam serial itu, dihadirkan kisah hidup Sultan Fateh Ali Tipu, seorang penguasa, ilmuwan, prajurit dan pujangga besar asal India.
Walau beragama Muslim, namun putra pertama dari Haydar Ali ini, dikisahkan sangat peduli dan toleran dengan keberagaman.
Bahkan, rakyatnya yang sebagian besar menganut Agama Hindu, begitu dia ayomi.
BACA JUGA:Emak-emak Bahagia! Bansos PKH Tahap 3 Akhirnya Cair, Segera Cek ATM
Dikutip dari Wikipedia, Tipu Sultan dilahirkan pada November, 1750, di Devanahalli, India.
Tipu Sultan terkenal masyur di medan perang.
Dia dihormati lawan dan kawan.
Saking hebatnya dia di medan laga, Tipu Sultan mendapat julukan Harimau dari Mysore.
Bisa dibayangkan julukan ‘Harimau’ disematkan selalu pada orang atau tokoh yang terkenal gesit dan bengis di medan tempur.
Tipu Sultan dan sang ayah Hyder Ali gencar melawan Kolonial Inggris.
Untuk mewujudkan hal itu, dia menggalang aliansi dengan Perancis untuk melawan Kolonial Inggris.
Tipu Sultan diangkat menjadi penguasa Mysore pada 22 Desember 1782, pasca kematian sang ayah.
BACA JUGA:Terjual 2.000 Keping di Daerah Ini, Koin Kuno Rp100 Rumah Gadang Laku Segini