Melihat Warisan Budaya: Mengenal 12 Suku Bangsa di Sumatra Selatan

Sabtu 15-07-2023,06:11 WIB
Reporter : Kgs Yahya
Editor : Kgs Yahya

Berdasarkan cerita rakyat di masyarakat Komering, suku Komering dan suku Batak, Sumatra Utara, dikisahkan masih bersaudara.

Kakak beradik yang datang dari negeri seberang.

Setelah sampai di Sumatra, mereka berpisah. Sang kakak pergi ke selatan menjadi puyang suku Komering, dan sang adik ke utara menjadi puyang suku Batak.

2. Suku Palembang

BACA JUGA:2 Jam Perjalanan dari Palembang, Ini Lokasi Wisata Broken Chair, Hanya Ada 2 di Dunia!

Suku Palembang merupakan suku yang mendiami sekitar 40-50 persen wilayah kota Palembang. 

Mereka terbagi menjadi Wong Jeroo dan Wong Jabo. 

Wong Jeroo merupakan keturunan bangsawan/hartawan dan sedikit lebih rendah dari orang-orang istana dari kerajaan tempo dulu yang berpusat di Palembang, dan Wong Jabo adalah rakyat biasa.

Suku Palembang memiliki bahasa khas dan masih mempertahankan tradisi rumah panggung di atas air.

BACA JUGA:Venesia dari Timur, Berikut 5 Fakta Menarik Kota Palembang yang Pasti Cindo Nian

Seorang yang ahli tentang asal usul orang Palembang yang juga keturunan raja, mengakui bahwa suku Palembang merupakan hasil dari peleburan bangsa Arab, Cina, suku Jawa dan kelompok-kelompok suku lainnya di Indonesia.

Suku Palembang sendiri memiliki dua ragam bahasa, yaitu Baso Palembang Alus dan Baso Palembang Sari-Sari.

Model arsitektur rumah orang Palembang yang paling khas adalah rumah Limas yang kebanyakan didirikan di atas panggung di atas air untuk melindungi dari banjir yang terus terjadi dari dahulu sampai sekarang.

Di kawasan sungai Musi sering terlihat orang Palembang menawarkan dagangannya di atas perahu.

Pengucapan kata suku palembang sedikit berbeda dengan suku melayu lain seperti melayu riau dan malaysia (yang banyak berakhiran -e), karena berakhiran -o.

3. Suku Gumai

Kategori :