BACA JUGA:15 Warung Bakso Paling Populer dan Enak di Kabupaten Musi Rawas, Yuk Dicobain
Si anak korban bullying atau anak yang kemungkinan jadi korban bullying, harus diberi arahan atau pelajaran beladiri atau membela diri sendiri.
Hal ini penting, agar dia tidak pasrah terhadap keadaan.
Namun bila terdesak, bisa mengadukan ke pihak guru, pada saat kejadian
3. Jangan Emosi Terlalu kepada si Bullying, Apalagi Pelakunya Masih Anak-anak
BACA JUGA:Kisah Sahabat Uwais Al Qarni, Miskin di Bumi Tapi Terkenal di Langit
Kalau anak kita kena bullying, secara alami, kita emosional alias marah terhadap pelaku bullying.
Hati-hati guys, jangan emosi pada pelaku, apalagi pelakunya anak-anak.
Karena hal itu akan berdampak buruk justru pada kita.
4. Perlu Dibicarakan dengan Pihak Sekolah dan Menghadirkan Orangtua
BACA JUGA:Wahai Pekebun Sawit, Simak Kata Pj Bupati Muba agar Buah Dihargai Tinggi
Tindakan bullying guys harus ditindaklanjuti dengan dilakukan pertemuan dengan pihak sekolah dan orangtua.
Orangtua ini adalah orangtua pelaku bullying dan orangtua korban bullying, untuk mencari titik temu.
5. Pindahkan Sekolah
Bila tidak ada titik temu, tanpa ada tindakan terutama dari pihak sekolah, maka untuk menyelamatkan anak korban bullying dia dipindahkan sekolah saja ke tempat yang lebih baik.