LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Penggiat sejarah Bumi Silampari, Berlian Susetyo dalam bukunya berjudul Sejarah Lubuklinggau Dari Masa Kolonial hingga Kemerdekaan" menuliskan bahwa, pada masa pemerintahan kolonial Belanda, mereka menata administrasi di Karesidenan Palembang dengan menjalankan konsep teritorial yang baru, dimana konsep tersebut diterapkan pada sistem jaringan regional yang lama.
Berdasarkan Staatsblad 1906 nomor 464, Afdeeling di Karesidenan Palembang dibagi menjadi 4 bagian, Dimana terkhusus untuk Afdeeling Palembangsche Bovenlanden (hoofdplaats Lahat) terbagi menjadi 5 Onder Afdeeling, yaitu:
1. Onder Afdeeling Lematang Ilir (Hoofdplaats Muara Enim), 2. Onder Afdeeling Lematang Ulu (hoofdplaats Lahat), 3. Onder Afdeeling Paseman Landen (Hoofdplaats Pagaralam), 4. Onder Afdeeling Tebing Tinggi (Hoofdplaats Tebing Tinggi) dan 5. Onder Afdeeling Musi Ulu (Hoofdplaats Muara Beliti).
Berlian mengungkapkan, untuk Onder Afdeeling Musi Ulu awalnya dibagi menjadi 11 marga yaitu, Marga Sikap Dalam Musi, Bulang Tengah Semangus, Bulang Tengah Suku Tengah, Bulang Tengah Suku Ulu, Proatin Sebelas, Proatin Lama, Tiang Pumpung Suku Ilir, Suku Tengah Kepungut, Batu Kuning Lakitan, Suku Tengah Lakitan Ulu dan Sindang Kelingi Ilir.
BACA JUGA:Anda Punya Penyakit Tekanan Darah Tinggi? Coba Konsumsi 5 Jenis Buah Ini
"Adapun perubahan marga-marga di Onder Afdeeling Musi Ulu terletak pada Marga Tiang Pumpung Suku Ilir dan Marga Suku Tengah Kepungut digabung menjadi Tiang Pumpung Kepungut," tulisnya.
Kekuasaan marga terbagi atas beberapa dusun, dan menjadikan satu dusun sebagai wilayah pusat pemerintahan kepala marga (Pesirah) yang dijelaskan sebagai berikut:
1. Marga Proatin Lama, terdiri dari Muara Beliti sebagai dusun Pesirah, Suro, Pedang, Lubuk Kupang, Tanah Priuk, Taba Pingin dan Taba Jemekeh.
2. Marga Tiang Pumpung Kepungut, terdiri dari Muara Kati sebagai dusun Pesirah, Rantau Bingin, Rantau Gendeng, Lubuk Besar, Kebur dan Jukung.
BACA JUGA:Thomas Doll Kecewa Berat, Banyak Pemain Timnas Lakukan Ini
3. Sindang Kelingi Ilir, terdiri dari Lubuklinggau sebagai dusun Pesirah, Ulak Surung, Petanang, Baru Pepe, Durian Remuk, Tanjung Raya, Lubuk Tanjung, Kayu Ara, Lubuk Aman dan Batu Urip.
4. Sikap Dalam Musi, terdiri dari Muara Lakitan sebagai dusun Pesirah, Lubuk Pandan, Muara Megang dan Prabumulih.
5. Bulang Tengah Semangus, terdiri dari Muara Semangus sebagai dusun Pesirah, Pendingan, Muara Rengas, Anyar, Sungai Pinang dan Semeteh.
6. Bulang Tengah Suku Tengah, terdiri dari Mambang sebagai dusun Pesirah dan Bingin.
BACA JUGA:Anak Pinkan Mambo Mengaku Dilecehkan Ayah Tiri Sejak Umur 12 Tahun