Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur menyebut Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Gresik dan Singhasari, ditargetkan bisa membuka lapangan kerja baru untuk memaksimalkan serapan tenaga.
Menurutnya bila serapan tenaga kerja di KEK bisa dimaksimalkan, maka angka kemiskinan di Provinsi Jawa Timur (Jatim) diharapkan bisa menurun.
KEK dibuat pemerintah agar ada gejolak ekonomi yang positif untuk menambah pendapatan daerah dan pendapatan pemerintah pusat.
Bukan hanya itu, dari pengembangan KEK dapat menyerap lapangan pekerjaan.
BACA JUGA:Sungguh Ajaib! 5 Batu Ini Konon Miliki Khasiat, Diantaranya Pemikat Jodoh
Dalam pengembangan KEK dibutuhkan juga iklim investasi yang sehat. Iklim yang sehat ini adalah iklim usaha terutama terkait perizinan yang tidak berbelit-belit, mudah, dan tanpa pungutan liar.
Namun yang jelas, mestinya KEK ini benar-benar dirasakan masyarakat, sehingga pengusaha tidak hanya mengeruk keuntungan semata tapi juga bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat terutama masyarakat sekitar.
Bila masyarakat tidak merasakan dampak pembangunan ekonomi tersebut, maka tentunya dianggap kurang membumi, karena tidak memperhatikan kondisi masyarakat.
Apalagi masyarakat banyak yang masih menganggur, yang butuh diperhatikan kehidupannya. *