Jaraknya sekitar 232 km dari Kota Palembang.
Jembatan ini menjadi ikon wisata Desa Pagar Batu dan sekitarnya.
Sudah dibangun sejak tahun 1960.
Untuk diketahui, jembatan gantung ini sempat ambruk pada tahun 1979.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi di Kota Tua Yogyakarta, Salah Satu Favorit Anak Muda
Ambruknya jembatan gantung terpanjang di Sumatera Selatan ini diakibatkan oleh luapan air Sungai Lematang.
Jembatan ini memiliki empat tiang penyangga yang kokoh.
Jembatan gantung Pagar Batu ini terbilang cukup ekstrim.
Bagi kamu yang takut ketinggian sebaiknya tidak melewati jembatan ini.
Tak hanya dilalui pejalan kaki saja, jembatan gantung Pagar Batu ini juga sering dilalui kendaraan sepeda motor.
Namun, jembatan gantung ini hanya bisa dilalui oleh 1 sepeda motor saja secara bergantian.
Jembatan gantung ini menjadi satu-satunya akses jalur darat dari Desa Pagar Batu menuju Kota Lahat di Sumsel.
Keberadaan jembatan ini memegang peranan vital dalam menghubungkan beberapa bagian penting dari wilayah tersebut.
Sebelumnya, akses menuju desa-desa tersebut sangatlah terbatas.
Bahkan ada beberapa desa yang sama sekali tidak memiliki akses jalan.
Manfaat dari hadirnya jembatan gantung ini tidak dapat diabaikan.