Sebab, sejak dahulu kala air terjun ini terus mengalir hingga kini, sehingga disebutlah aliran air raksasa ini memiliki aliran air abadi.
Aliran air raksasa di Kabupaten Probolinggo ini mengalir dari tebing curam setinggi 200 meter.
Dengan ketinggian yang memuncak ini membuat aliran air raksasa yang satu ini disebut sebagai air terjun tertinggi di Pulau Jawa dan tertinggi kedua di Indonesia.
Jika wisatawan menjelajah lebih dalam akan ditemukan sebuah goa yang berada di sisi air terjun lainnya.
BACA JUGA:Namanya Bukit Jamur, Ada Misteri 'Bumi Menjerit' yang Konon Jadi Lokasi Turunnya Alien
Di sudut lain air terjun yang ada goa tersebut diyakini masyarakat bahwa goa dahulunya digunakan oleh Gadjah Mada untuk bersembahyang.
Wisatawan juga bakal disuguhkan kolam yang tidak terlalu luas, tapi warna airnya yang biru kehijauan serupa warna tosca bercahaya berkat adanya sinar matahari.
Akses menuju air terjun terindah di Jawa Timur ini cukup melelahkan, namun hanya membutuhkan perjalanan selama 20 menit saja.
Bagi yang hendak menuju kesana, disarankan menggunakan sepatu gunung atau jenis lainnya yang nyaman dipakai untuk menjelajah bebatuan dan permukaan curam.
Dihimbau juga untuk mereka yang akan mendatangi objek wisata ini untuk tidak mendatangi air terjun di musim penghujan, demi keamanan dan kenyamanan, *