Mpu Ranubaya dianggap telah menghina Prabu Kertanegara.
Mpu Ranubaya pun meninggalkan Arya Kamandanu.
Tapi sebelum pergi, ia masih sempat mengajarkan jurus terakhir kepada Arya Kamandanu untuk menyempurnakan ilmu sang murid.
Berkat ilmu itu, Arya Kamandanu menjadi semakin hebat dan sakti.
BACA JUGA:Menilik Goa Bersejarah di Pasuruan, Tersimpan Kisah Pedang Naga Puspa Milik Arya Kamandanu
Hingga suatu ketika, Arya Kamandanu menjadi panglima perang Kerajaan Majapahit.
Kemana pun ia pergi, Pedang Naga Puspa selalu menemani perjalanan Arya Kamandanu.
Pedang itu sungguh sakti.
Ada kekuatan yang sangat dahsyat menyelimuti pedang Naga Puspa.
Konon saat menciptakan pedang tersebut, Mpu Ranubaya juga memasukkan berbagai energi gaib yang sangat kuat.
Energi tersebut berasal dari sepasang naga bumi bernama Ki Ageng Puspa dan Nyai Puspa.
Bahkan Arya Kamandanu tidak berani menggunakan Pedang Naga Puspa dalam waktu yang lama.
Ia memang telah menguasai jurus-jurus dasarnya.
Namun kekuatan pedang Naga Puspa yang amat dahsyat membuat Arya Kamandanu terkadang tak bisa mengendalikannya.
Hingga suatu ketika, Pedang Naga Puspa jatuh ke tangan musuh Arya Kamandanu.
Yang terjadi kemudian, pedang itu banyak memakan korban.