GUANGZHOU, PALPRES.COM - ChiNext Terus Dukung Perusahaan yang Berorientasi pada Inovasi dalam Reformasi IPO Berbasis Mekanisme Pencatatan Saham.
Pada tanggal 24 Agustus lalu, papan perdagangan saham ChiNext merayakan tiga tahun reformasi IPO (Initial Public Offering) yang didasarkan pada mekanisme pencatatan saham.
Papan perdagangan saham ChiNext telah menjadi salah satu saluran utama pembiayaan dengan instrumen saham (equity financing) bagi usaha kecil dan menengah yang berfokus pada inovasi.
Selain itu, sistem pencatatan saham ChiNext juga telah mendorong perkembangan berbasis pasar dan meningkatkan partisipasi investor.
BACA JUGA:Sukses Gemilang KTT Pemimpin Elit Bit Best 2023 di Dubai
Selama tiga tahun terakhir, sekitar 500 perusahaan, atau hampir 40% dari total perusahaan yang terdaftar di ChiNext, telah melakukan pencatatan saham melalui sistem IPO baru.
Mereka berhasil mengumpulkan total modal sebesar 500 miliar RMB (69,3 miliar Dolar AS).
Nilai kapitalisasi pasar agregat dari kelompok perusahaan ini mencapai lebih dari 3 triliun RMB (414 miliar Dolar AS).
Lebih dari 90% dari perusahaan-perusahaan ini bergerak di bidang teknologi canggih (high-tech), termasuk teknologi informasi, peralatan canggih, dan material baru.
BACA JUGA:Daftar Finalis 'Revolusioner' Lee Kuan Yew Global Business Plan Competition Ke-11
Pada tanggal 23 Agustus lalu, sebanyak 385 perusahaan yang terdaftar di ChiNext melaporkan kinerja positif dalam laporan keuangan semesteran mereka.
Total pendapatan mencapai 726 miliar RMB (100 miliar Dolar AS), naik 15% dibandingkan tahun sebelumnya, dan laba bersih mencapai 65,8 miliar RMB (9,1 miliar Dolar AS), naik 17% dibandingkan tahun sebelumnya.
Kinerja ini mencerminkan potensi ChiNext dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Lebih khusus lagi, 74 perusahaan berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih di atas 50% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sentimen investor juga tetap positif, yang didukung oleh prediksi pertumbuhan laba bersih perusahaan yang masuk dalam indeks ChiNext oleh Wind, dengan pertumbuhan lebih dari 30% per tahun.