4. Membimbing dalam Pengambilan Keputusan
Keempat, pada masa remaja, siswa sering dihadapkan pada berbagai keputusan penting, seperti memilih jurusan sekolah, karier, atau mengatasi konflik sosial.
Guru BK adalah sumber pengetahuan dan panduan yang berharga dalam membantu siswa mengambil keputusan yang tepat.
Dengan menjalin hubungan dekat, mereka dapat memberikan saran yang lebih personal dan relevan.
BACA JUGA:Ini 8 Kecerdasan Buatan yang Bisa Permudah Mahasiswa Belajar, No 7 Bikin Hemat Waktu
BACA JUGA:Wah! Abu Nawas ternyata Bisa Memindahkan Istana Raja Harun Al-Rasyid
5. Mendorong Pertumbuhan Pribadi
Kelima, guru BK juga memiliki peran dalam mendorong pertumbuhan pribadi siswa.
Dengan mendekati siswa dan membangun hubungan yang positif, mereka dapat menjadi contoh yang baik dalam hal etika, nilai-nilai, dan penerimaan diri.
Ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan kemandirian yang penting dalam kehidupan mereka.
BACA JUGA:Alhamdulillah! 2 BLT Rp900.000 Cair Lebih Cepat Oktober Nanti, Bagi 10 Juta Pemilik KK
BACA JUGA:UI Masuk Daftar, Ini 4 Kampus Tanpa KKN di Indonesia, Mahasiswa Tetap Bisa Mengabdi!
Guru BK adalah bagian integral dari sistem pendidikan yang bertanggung jawab atas perkembangan siswa tidak hanya dalam hal akademik, tetapi juga aspek-aspek emosional, sosial, dan pribadi.
Oleh karena itu, sangat penting bagi guru BK untuk menjalin hubungan yang dekat dengan siswa.
Dengan demikian, mereka dapat memenuhi peran mereka dengan lebih efektif, membantu siswa mengatasi tantangan hidup, dan membimbing mereka menuju masa depan yang cerah.
Siswa seharusnya tidak menghindari guru BK, sebaliknya, mereka seharusnya melihat mereka sebagai sumber dukungan yang berharga dalam perjalanan pendidikan mereka. *