MURA, PALPRES.COM - Sebanyak 50 personel BKO Brimob disebar di 7 polsek di Musi Rawas (Mura), diantaranya, Polsek Muara Lakitan, Polsek Muara Kelingi, Polsek BTS Ulu.
Kemudian Polsek Terawas, Polsek Megang Sakti, Polsek Muara Beliti dan Polsek Jayaloka.
Turunnya personel BKO Brimob itu, guna mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), langsung di lokasi kejadian.
Misalnya karhutla yang terjadi di bundaran Agropolitan Muara Beliti Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura, Kamis 28 September sekitar pukul 17.45 WIB.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Ada Bantuan Rp20.000.000 dari Kemensos untuk Warga Berciri Ini, Begini Cara Dapatnya!
BACA JUGA:Ibu-ibu Sudah Bisa Belanja Sembako, BLT BPNT Rp400.000 Sudah Masuk Rekening, Cek kartu ATMnya Ya
Kebakaran berhasil dipadamkan petugas, setelah berjibaku terlebih dahulu.
Kemudian petugas di lokasi masih melakukan pendinginan, guna memastikan api benar-benar padam.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM mengatakan, lokasi lain dalam upaya pemadaman Karhutla, dan pihaknya juga turut mengerahkan personel Bawah Kendali Operasi (BKO).
"Para personel kita ini turut membantu pemadaman di titik Karhutla. Personel Brimob Batalyon B turun di Desa Kebur, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut kabupaten Mura," ujarnya, Jumat 29 September 2023.
BACA JUGA:Suzuki Bertobat! All New Karimun Wagon R di Jual Murah, Buruan Datangi Dealer Terdekat
BACA JUGA:Bansos BPNT Rp600.000 Sudah Cair di Kantor Pos, Gunakan KTP untuk Cek Nama Anda
Pihaknya menurunkan sebanyak 50 personel, lengkap dengan peralatan. Sesuai dengan instruksi Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK, bahwa upaya pemadaman Karhutla harus dilakukan dengan cepat tanggap, dan memanfaatkan seluruh sumber daya yang di miliki.
"Untuk itulah kita melakukan berbagai upaya, dengan memanfaatkan personel yang ada.
Dengan harapan tidak ada lagi titik hotspot di wilayah Sumsel," ungkapnya.