“Menurutku pemain keturunan bisa meningkatkan kualitas timnas Indonesia. Di Eredivisie, banyak pemain keturunan Indonesia. Jadi menurutku, mereka bisa meningkatkan level timnas Indonesia,” kata Mauro Zijlstra dikutip dari kanal YouTube Yussa Nugraha.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Sangat Butuh Striker Naturalisasi, Ini Alasannya
BACA JUGA:Segera Gabung Timnas Indonesia, Pemain Naturalisasi Eks Pilar Spanyol Langsung Didaulat Jadi Kapten?
Meskipun pemain keturunan, ia memastikan bahwa mereka akan bertanding sepenuh hati saat membela Timnas Indonesia.
Tapi memang para pemain ini butuh waktu untuk beradaptasi.
Pastinya, kehadiran pemain keturunan bisa meningkatkan kualitas timnas Indonesia.
“Tapi setiap pemain harus berikan yang terbaik untuk negaranya. Tentu butuh adaptasi karena pemain yang bermain di Eropa belum terbiasa dengan budaya di Indonesia. Jadi menurutku bagus kalau pemain keturunan bermain untuk timnas Indonesia tapi mereka butuh adaptasi,” tuntas pemain berpostur 187 sentimeter tersebut.
Belum lama ini, Mauro Zijlstra mengungkapkan tanggapan seandainya mendapatkan undangan dari PSSI untuk dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dan disiapkan untuk Timnas Indonesia.
Menurut Mauro Zijlstra, dia akan mempertimbangkan terlebih dahulu dan berbicara kepada orang tuanya, terutama sang ayah, apalagi saat ini usianya masih muda, 18 tahun.
"Aku akan memikirkan itu dengan baik dengan ayahku juga. Tentu di sini kompetisinya sama, jaraknya berbeda jauh. Aku tentu masih muda dan masih harus menata karierku. Aku ingin bekerja juga untuk bisa bermain di tim senior," kata Mauro Zijlstra saat menjawab pertanyaan dari Yussa Nugraha dalam kanal YouTube Yussa Nugraha.
Selain itu, sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra, mengaku ingin lebih dulu bermain di level lebih tinggi dan memperkuat tim senior.
"Sebelum aku bisa bermain untuk Timnas Indonesia aku ingin bermain di tim senior profesional dulu, jadi buat di situasiku sekarang mungkin masih terlalu cepat untuk bisa mendapatkan undangan," ungkapnya.
Meski demikian, peluangnya untuk bergabung dengan Timnas Indonesia tetap terbuka, lantaran masih banyak waktu baginya untuk menatap kariernya sepakbolanya.
"Tapi misal situasiku berubah dalam setengah atau satu tahun ke depan dan aku mendapatkan undangan, aku bisa menjawab iya," jelasnya.
Mauro Zijlstra merasa optimis, postur tubuhnya yang 187 cm dan kualitas yang dimilikinya, dia bisa memberikan kontribusi jika memperkuat Timnas Indonesia. *