BACA JUGA:Toyota Siapkan SUV Baru Lagi, Bayi Fortuner Siap Meluncur di 2024, Penasaran? Ini Spesifikasinya
Ini bertujuan untuk meningkatkan suhu mesin sehingga motor tidak mengalami perubahan suhu yang drastis saat mulai digunakan.
Hal ini akan membantu part-part mesin untuk bekerja secara optimal.
3. Ganti Oli dan Periksa Aki
Pada saat servis berkala, montir biasanya akan menawarkan pergantian oli.
BACA JUGA:Kabut Asap Kian Parah, Ini Pesan Kapolda Sumsel kepada Personelnya
BACA JUGA:Pemain Naturalisasi Termahal Timnas Indonesia Ini Bakal Gaspol di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pastikan untuk mengganti oli sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan.
Oli memiliki peran penting dalam mengurangi gesekan di dalam mesin, dan oli yang kualitasnya buruk atau jumlahnya berkurang dapat memengaruhi performa mesin secara negatif.
Umumnya, oli sebaiknya diganti setiap 3.000 km atau setiap 2-2,5 bulan tergantung pada penggunaan motor Anda.
Selain oli, periksa juga kondisi aki. Motor bebek umumnya menggunakan dua jenis aki, yaitu aki basah dan aki kering.
BACA JUGA:Hati-hati Sikapi Fenomena Mati Suri, Jangan Sampai Ganggu Iman, Ini Kata Habib Ja’far
BACA JUGA:7 BLT Ini Segera Cair, Salah satunya Rp3.600.000, Cek Penerimanya Disini!
Jika motor Anda menggunakan aki basah, perhatikan volume air dalam aki karena seringkali airnya akan berkurang selama pemakaian.
Jika Anda menggunakan aki kering, pastikan bahwa aki tersebut dalam kondisi baik.
Jika Anda melihat tanda-tanda masalah pada aki kering, segera gantilah untuk menghindari masalah listrik yang lebih besar.